Ini 5 Perawatan Anti Aging Paling Populer untuk Wanita

5 April 2017 10:38 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
ADVERTISEMENT
Perawatan anti aging. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Perawatan anti aging. (Foto: Thinkstock)
Cantik dan awet muda. Dua hal yang jadi impian dari seluruh perempuan di dunia. Jika selama ini kamu berpikir bahwa hanya perempuan paruh baya saja yang melakukan perawatan anti aging terjadap wajahnya, kamu salah besar. Kini, perempuan yang berusia 25 tahun pun sudah menempuh sejumlah perawatan anti penuaan dini, lho.
ADVERTISEMENT
Semua akibat kesadaran tinggi terhadap pentingnya merawat kulit sejak muda. Berbagai upayapun rela ditempuh. Mulai dari menggunakan berbagai rangkaian kosmetik dengan harga selangit, hingga menjalani perawatan kecantikan di sejumlah klinik ternama.
Kantongpun rela dirogoh dalam-dalam demi memiliki kulit wajah yang cerah, bebas jerawat dan kerutan halus. Karena kita semua tentunya mengetahui, bahwa kerutan dan flek hitam merupakan musuh utama setiap perempuan yang ingin tampak awet muda.
Lantas, perawatan anti penuaan dini apa saja sih yang selalu jadi pilihan kaum hawa masa kini?
1. Produk Anti-Aging
Ini merupakan cara paling sederhana dalam merawat kulit dan dilakukan oleh hampir setiap perempuan di dunia. Berbagai lini kecantikanpun berlomba-lomba dalam menghasilkan aneka produk anti penuaan dini atau anti aging.
ADVERTISEMENT
Beberapa yang terkenal adalah SKII dengan varian R.N.A Powernya. Selain itu juga ada L'Occitane dengan Immortelle Divine, hingga Sulhwasoo dengan First Care Activating Serum EX-nya. Untuk bisa memiliki produk yang mampu memerangi kerutan dan berbagai tanda penuaan lain pada wajah, tentunya kamu harus merogoh kocek yang tidak murah.
2. Botoks
Treatment ini mungkin sudah amat sering kamu dengar: botoks dan filler pada wajah. Teknik botoks wajah biasanya dilakukan dengan cara menyuntikkan protein bernama Botullinum Toxin A yang diekstrak dengan bakteri Clostridium Botullinum. Penggunnaan botoks sendiri sejatinya sudah disahkan sejak 1980 oleh Food and Drug Administration Amerika Serikat.
Mulanya, Botoks sendiri sejatinya digunakan oleh dunia medis untuk menghilangkan kedutan pada otot wajah, meringankan gangguan saraf dan stroke. Namun fungsinya bertambah seiring perkembangan zaman. Menghilangkan kerutan jadi fungsi utama yang digemari perempuan di seluruh dunia.
ADVERTISEMENT
Ada dampak positif, ada juga negatif. Botoks juga bisa membuat otot wajah kamu jadi kaku, lho. Pernah lihat orang yang ekspresi wajahnya malah jadi aneh dan sulit tersenyum? Hal itu bisa jadi dikarenakan efek samping botoks yang merusak. Jika tak berhati-hati, kamu juga bisa mengalami gangguan bicara, buta sementara, otot menipis, kelopak mata jadi turun, dan sebagainya.
3. Filler
Filler merupakan sebuah teknik kecantikan yang dilakukan dengan menyuntikkan zat asam hialuronat (HA) ke lapisan bawah kulit. Biasanya, hidung dan bibir jadi dua bagian wajah yang paling sering dijadikan sebagai objek filler. Orang-orang melakukannya untuk memancungkan hidung dan membuat bibir tampak lebih berisi dan seksi. Aktris Hollywood yang melakukan filler pada bibirnya dalah Kylie Jenner.
ADVERTISEMENT
Metode inipun hanya membutuhkan waktu singkat, tak lebih dari 15 menit. Meski mampu mempercantik wajah tanpa menggunakan pisau bedah, filler yang tak dilakukan oleh profesional bisa menyebabkan efek samping yang buruk, lho. Antara lain merusak jaringan kulit atau nekrosis, muncul lebam kebiruan pada kulit, bentuk hidung jelek dan tak simetris, bengkak karena alergi, rasa gatal atau peradangan, hingga serangan stroke.
4. Mikrodermabrasi
Kulit yang cantik dan sehat jadi kunci utama untuk bisa tampil cantik dan awet muda. Salah satu yang kerap jadi kendala perempuan adalah jerawat yang meninggalkan bekas berupa flek hitam pada wajah.
Banyak perempuan kini beralih dengan melakukan teknik mikrodermabras untuk menyingkirkan masalah yang satu ini. Teknik ini menggunakan laser untuk menghilangkan bekas jerawat dan diklaim mampu meratakan lubang jerawat.
ADVERTISEMENT
Sel kulit mati kamu akan dikikis dengna menggunakan mycro crystal alumunium tri oksida atau AI(OH)3. Bahkan beberapa klinik menggunakan ujung berlian untuk mendapatkan hasil maksimal. Wow!
Mikrodermabrasi bisa merangsang pembentukan sel baru untuk menutupi luka bekas jerawat. Selain itu, juga bisa menghilangkan flek hitam dan menyehatkan kulit. Kulit wajah juga akan jadi lebih cerah dan kerutan halus menghilang.
5. Tanam Benang
Perawatan kecantikan yang satu ini amat populer di kalangan perempuan. Ini merupakan sebuah cara peremajaan kulit wajah dengan menanamkan benang pada jaringan bawah kulit wajah kamu.
Efek yang dihasilkan? Kamu bisa terlihat awet muda karena keriput menghilang dan kulit tampak lebih kencang. Harga yang tak terlalu mahal membuatnya amat digemari kaum hawa. Kamu akan dibius terlebih dahulu, lalu benang akan dimasukkan untuk mengencangkan jaringan bawha kulit. Benang yang digunakan juga bisa terserap dan menyatu pada kulit, lho.
ADVERTISEMENT
Setelah melakukan prosedur, kamu akan merasakan nyeri pada belakang telinga dan kurang nyaman pada wajah. Mungkin juga wajah akan jadi bengkak dan memar. Efek ini mungkin saja akan bertahan hingga dua minggu.
Meski efektif dan amat digemari, tanam benang juga bisa memberi efek negatif seperti infeksi dan benjolan pada kulit. Jika tak dilakukan dengan benar, benang bahkan bisa putus, bergeser, dan telihat pada permukaan kulit. Sebagian dokter kecantikan bahkan tidak menyarankan melakukan teknik yang satu ini untuk menghilangkan kerutan wajah.