Ketahui Kesalahan Konsumsi Yogurt yang Bikin Berat Badan Meningkat

18 Juni 2017 11:31 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Yogurt. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Yogurt. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Salah satu minuman berbahan dasar susu ini dikenal sebagai minuman yang memiliki segudang manfaat kesehatan. Yogurt mengandung bakteri baik yang mampu melancarkan sistem pencernaan dan sering dijadikan sebagai salah satu menu diet karena bisa membuat tubuh merasa kenyang lebih lama.
ADVERTISEMENT
Manfaat yogurt ini bisa kamu rasakan selama kamu mengkonsumsinya dengan cara yang benar. Karena jika salah saat mengkonsumsinya, alih-alih berat badan menurun, yogurt justru akan membuat kamu gemuk.
Lantas, kesalahan apa saja yang sering terjadi saat mengkonsumsi yogurt? Dilansir Times of India, inilah 6 kesalahan yang paling sering terjadi saat konsumsi yogurt:
1. Terlalu Fokus pada Kalori
Yogurt mengandung probiotik (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Yogurt mengandung probiotik (Foto: Thinkstock)
Semua orang memang dituntut untuk menghitung kalori makanan yang akan mereka santap demi mendapatkan berat badan yang ideal. Namun, jangan terlalu terfokus pada kandungan kalori yang tertera pada kemasan Yogurt, karena kamu juga harus memastikan kadar proteinnya juga.
Umumnya sekotak yogurt mengklaim memiliki 100 kalori tapi hanya mengandung 6 gram protein. Carilah produk yogurt yang mengandung lebih banyak kalori tapi juga memiliki 12 sampai 15 gram protein agar kamu bisa merasa lebih kenyang.
ADVERTISEMENT
2. Tidak Mengukur Porsi
Yogurt baik untuk metabolisme tubuh (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Yogurt baik untuk metabolisme tubuh (Foto: Thinkstock)
Meskipun menyehatkan, namun batasi konsumsi yogurt yang kamu makan. Jangan pilih yogurt dalam kemasan besar karena akan membuat kamu mengkonsumsi yogurt dengan porsi yang lebih banyak.
Pilihlah kemasan yang lebih kecil agar kalori yang kamu dapatkan pun sesuai dengan kebutuhan tubuh. Dalam satu hari, kamu hanya diperbolehkan konsumsi yogurt sebanyak enam sendok makan besar saja.
3. Menambahkan Banyak Bahan Pelengkap
Yogurt dapat melancarkan sistem pencernaan (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Yogurt dapat melancarkan sistem pencernaan (Foto: Thinkstock)
Kesalahan ini mungkin paling sering terjadi saat mengkonsumsi yogurt. Hindari konsumsi yogurt dengan makanan lain yang justru akan menambah kalori dari yogurt yang kamu makan.
Jika ingin mengkonsumsi yogurt dengan campuran bahan lain, maka pilihlah bahan makanan lain yang memiliki kandungan kalori yang rendah. Sereal, buah-buahan dan sedikit kacang-kacangan yang tinggi protein bisa menjadi pilihan kamu.
ADVERTISEMENT
4. Mengkonsumsi Yogurt Bebas Lemak
Yogurt mengandung bakteri baik (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Yogurt mengandung bakteri baik (Foto: Thinkstock)
Apakah kamu termasuk golongan orang yang sering mengkonsumsi produk yogurt bebas lemak?
Sebagian besar dari kamu mungkin tergiur dengan kemasan yang menuliskan kata ‘bebas lemak’. Namun, tahukah kamu jika semua produk yogurt dibuat dari susu yang tinggi akan lemak?
Kandungan gula juga ditemukan pada produk yogurt aneka rasa untuk menambah rasa manis yogurt. Saat membeli yogurt, kamu harus menjadi lebih cermat untuk membaca daftar bahan utama pembuatan yogurt mendapatkan protein yang cukup. Hindari produk yogurt yang memiliki kandungan gula diatas 18 gram agar terhindar dari risiko penyakit diabetes.
5. Mencari Probiotik
Yogurt mengandung lemak (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Yogurt mengandung lemak (Foto: Thinkstock)
Probiotik memang sangat bermanfaat bagi tubuh, salah satu manfaatnya yaitu dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh. Namun, jangan tertipu dengan label kemasan yogurt yang mengatakan bahwa produknya mengandung banyak probiotik.
ADVERTISEMENT
Tulisan ‘tinggi probiotik’ ini malah akan memicu kamu untuk mengkonsumsi yogurt dalam jumlah yang lebih banyak. Hal ini justru akan membuat kamu menjadi gemuk.
6. Membuat Yogurt Menjadi Froyo
Yogurt rendah kalori (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Yogurt rendah kalori (Foto: Thinkstock)
Froyo atau frozen yogurt merupakan bentuk lain dari yogurt. Sebagian besar orang mungkin menganggap froyo lebih sehat dibandingkan dengan produk yogurt non-frozen pada umumnya.
Namun, biasanya froyo dikonsumsi dengan banyak topping seperti yang sering kita temukan di gerai-gerai yang menawarkan aneka menu froyo. Hal inilah yang akan membuat kalori froyo meningkat karena dikonsumsi bersamaan dengan bahan makanan lainnya yang tinggi kalori.