Konsisten dan Berinovasi, Kunci Sukses Travel Fotografer Barry Kusuma

Barry Kusuma (Foto: Instagram/@barrykusuma)

Di Indonesia, beragam profesi digital mulai banyak diminati. Tengok saja bagaimana semakin banyaknya YouTubers yang muncul dengan berbagai konten menarik.

Tak bisa dipungkiri, pesatnya perkembangan zaman turut berimbas pada banyaknya profesi yang memerlukan inovasi lebih. Hal ini juga lah yang disadari oleh seorang travel fotografer, Barry Kusuma.

Berkarir selama 17 tahun dalam bidang fotografi bukan perkara yang mudah bagi dirinya. Merasakan bagaimana jatuh bangunnya meniti karir hingga bisa seperti sekarang ini tak lantas membuat dirinya berpuas diri.

Menurutnya, bisa menjadi seorang travel fotografer saja tak cukup. Butuh inovasi lebih agar bisa bertahan dalam bidang ini.

"Kalau kita ga punya inovasi, kita ga akan bisa bertahan di sini," ujar Barry ketika berbincang dengan kumparan (kumparan.com) beberapa waktu lalu.

"Kita itu kaya menabur garam di air laut. Ketika bisa konsisten terus-terusan, pasti akan membuahkan hasil. Dulu awalnya saya dari fotografi, terus berkembang ke tulisan, dan sekarang mulai merambah ke video," lanjutnya.

Barry memang merupakan salah satu travel fotografer yang mumpuni. 34 Provinsi di Indonesia telah ia kunjungi, bahkan negara-negara seperti Peru, Yunani, New Zealand, Korea Selatan, hingga Turki pernah ia singgahi.

Namun, memotret keindahan berbagai daerah dan negara seakan tak cukup untuknya. Ia berkeyakinan, inovasi yang terus menerus harus diterapkan menjadi kunci untuk dirinya bertahan dalam dunia ini.

"Inovasi itu penting. Dulu saat drone masih belum ngetren, saya coba pakai drone untuk memotret dan ternyata hasilnya bagus. Sekarang, saya juga coba bikin video," ungkap Barry.

Dalam akun YouTubenya, Barry Kusuma, ia coba menghadirkan berbagai video pendek hasil perjalanannya selama ini. Tak harus panjang, durasi dalam video Barry hanya berkisar 1 menit hingga 8 menit.

Video ini juga lah yang membuat dirinya terhindar dari rasa jenuh yang menyerang. Barry mengaku jika selalu datang tantangan baru saat ia merasa bosan dengan fotografi.

"Saya pernah merasakan kebosanan. Tapi, di saat sedang bosan itu ada teknologi baru seperti drone misalnya. Itu yang akhirnya mengusir kebosanan saya," ungkap Barry.

Kini, setelah menjadi seorang travel fotografer sukses, Barry berkeinginan untuk memperdalam kemampuanya memproduksi video travel. Hal ini juga yang menjadi tujuan utamanya tahun ini.

"Sekarang sih sedang ini memperdalam video travel," ujar ayah 1 anak ini.

Di akhir perbincangan, Barry turut memberikan tips untuk kamu yang ingin mulai menjadi seorang travel fotografer. Menurutnya, kamu harus ketahui dulu minat yang diinginkan.

"Travel fotografer itu juga ada genrenya. Bagi yang ingin jadi travel fotografer harus banyak latithan, traveling, dan juga motret. Lakuin apa yang kalian suka, cari tahu kekuatan kita ada di mana" tutur Barry.

Selain itu, konsistensi juga memegang peranan penting jika ingin menekuni bidang ini. "Konsisten itu pasti, harus punya inovasi juga. Jangan mikirin penghasilan dulu," lanjutnya.

Lebih lanjut, Barry mengungkapkan jika anak muda zaman sekarang banyak yang berbakat, namun attitude dinilai menjadi nilai minus yang masih ada pada diri mereka. "Anak muda zaman sekarang jago-jago tapi attitudenya kurang. Jangan karena merasa jago jadi meremehkan. Harus punya rasa tanggung jawab juga," tutup Barry mengakhiri perbincangan.