Legenda di Balik Tradisi Pemberian Ang Pao Saat Tahun Baru China

25 Januari 2017 11:26 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:19 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Zaman dahulu, ang pao berupa untaian koin. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Zaman dahulu, ang pao berupa untaian koin. (Foto: Thinkstock)
Tradisi pemberian ang pao memiliki legenda tersendiri yang menarik untuk diceritakan. Ada yang mengatakan bahwa tradisi ini berawal dari zaman kerajaan Dinasti Sung di China.
ADVERTISEMENT
Konon, sebuah desa bernama Chang-Chieu diserang oleh makhluk yang mengerikan. Tak ada satupun prajurit yang mampu mengalahkan sang makhluk,  hingga pada suatu hari muncul seorang anak yatim piatu dan berhasil membunuh makhluk tersebut. 
Seluruh penduduk desa pun bergembira dan beramai-ramai memberikan ucapan terimakasih dan rasa syukur terhadap pemuda tersebut dengan memberi amplop merah dan berisi uang di dalamnya. Sejak saat itu, hal ini menjadi tradisi turun temurun di kalangan masyarakat China.
Ang Pao, amplop merah berisi uang. (Foto: Thikstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ang Pao, amplop merah berisi uang. (Foto: Thikstock)
Versi lain menyebutkan, tradisi yang satu ini bermula dari sebuah provinsi Zhejiang di China. Pada zaman dahulu, legenda mengatakan bahwa ada seekor makhluk jahat yang suka mengganggu anak kecil yang berusia kurang dari satu tahun. Pada malam hari, sang makhluk akan masuk ke rumah penduduk untuk membelai kepala sang anak.
ADVERTISEMENT
Setiap anak yang telah dibelai oleh tangan sang makhluk akan menjadi sakit dan gila. Ini sungguh membuat ngeri seluruh orangtua yang ada di Zhejiang, sehingga mereka begadang untuk menjaga sang anak sepanjang malam.
Pada suatu hari, hiduplah sepasang suami istri yang baik hati di Zhejiang, namun sulit memiliki anak. Dan ketika mereka akhirnya berhasil memiliki anak, mereka menjaganya dengan penuh sayang dan perhatian.
Takut akan kehadiran makhluk tersebut, pada malam tahun baru pasangan ini menjaga anaknya sambil meletakkan kertas merah berisi koin uang di samping bantal sang anak. Namun akibat lelah dan mengantuk, keduanya pun jatuh tertidur. Tak lama berselang, makhluk itu ternyata benar-benar datang dan mengulurkan tangannya untuk menjamah kepala sang anak.
ADVERTISEMENT
Kedua orangtuanya tersentak bangun dan sangat kaget, namun sudah terlambat untuk mencegah. Tiba-tiba kertas merah yang berisi koin tersebut memancarkan seberkas cahaya yang menyilaukan, hingga membuat makhluk tersebut ketakutan dan akhirnya melarikan diri.
Berita mengenai hal ini langsung menyebar di seluruh desa, dan membuat bayak orangtua melakukan hal yang sama. Hingga kini setiap tahun baru, para orangtua di China selalu mengisi uang di kertas merah dan menamakannya ang pao. Ang pao dianggap sebagai penolak bala yang bisa membantu anak-anak untuk melewati usia setahun dengan aman. 
Benar ataupun tidak, tradisi pemberian ang pao sendiri memiliki filosofi dan makna yang indah. Selamat Tahun Baru Imlek 2568 bagi kamu yang merayakan. Gong Xi Fa Cai, Xin Nian Kuai Le, Wan Shi Ru Yi!
ADVERTISEMENT