Serupa Tapi Tak Sama, Begini Cara Bedakan Ikan Dory dan Patin

Beda Ikan Dory dan Ikan patin (Foto: bibitikan.net/thinkstock)

Belum lama ini beredar kabar penemuan daging patin impor asal Vietnam yang mengandung bahan kimia berbahaya oleh Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (BKIPMKHP KKP). Hal ini sontak menimbulkan kekhawatiran masyarakat, terlebih lagi pada mereka yang menggemari sajian asal Inggris, fish n chips.

Sejatinya, fish n chips memiliki bahan utama yakni ikan john dory yang jika dijual mencapai Rp 234 ribu/kgnya. Namun rupanya, ada ikan lain yang memiliki tekstur dan rasa yang mirip dengan john dory, yakni patin.

Kemiripan ini dimanfaatkan oleh para pelaku bisnis kuliner untuk menghadirkan menu fish n chips dengan harga murah. Rasanya yang hampir serupa serta teksturnya yang sama-sama lembut diduga menjadi alasan kenapa ikan patin digunakan sebagai bahan utama pembuatan fish n chips.

Ikan john dory fillet. (Foto: Thinkstock)

Chef Yuda Bustara membenarkan bahwa hidangan fish n chips yang dijual di beberapa restoran dengan harga murah diperkirakan menggunakan ikan lain sebagai pengganti ikan john dory yang bernilai jauh lebih mahal.

"Biasanya fish n chips yang dijual dengan harga murah menggunakan ikan patin yang mempunyai tekstur dan rasa yang mirip dengan ikan dory," terang chef Yuda saat dihubungi kumparan, Selasa (10/10).

Namun, kemiripan antara ikan john dory dan ikan patin menjadi kesulitan terbesar dalam menghindari hidangan fish n chips yang terbuat dari ikan patin impor. Warna ikan patin dan ikan john dory yang sama juga membuat masyarakat tak bisa membedakan keduanya hanya dengan melalui pandangan mata.

Ikan patin fillet (Foto: ShutterStock)

Lantas, adakah cara mudah untuk membedakan ikan patin dan ikan john dory?

Meski terlampau mirip, chef Yuda tetap memberikan tips untuk membedakan ikan john dory dan ikan patin yang diduga digunakan sebagai bahan utama pembuatan fish n chips di beberapa restoran.

"Semua orang tahu benar jika ikan patin itu hidupnya di lumpur sama seperti ikan lele. Jadi untuk membedakannya bisa dimulai dari bau dari ikan tersebut. Ikan patin tentu akan berbau lumpur atau tanah sedangkan ikan dory yang hidup di perariran air laut tidak akan menimbulkan bau yang serupa," terangnya lagi.

Chef Yuda menambahkan, ikan patin yang tidak diolah dengan tepat akan meninggalkan bau lumpur atau amis pada daging ikan saat dimakan. Dan untuk membedakannya adalah dengan cara mencicipi hidangan fish n chips terlebih dahulu, apakah menimbulkan bau amis atau tidak.

Selain bau ikan, masyarakat juga bisa menentukan perbedaan antara keduanya dari segi rasa.

"Rasanya juga bisa membedakan, karena rasa ikan john dory tentunya lebih segar karena berasal dari laut," tutup chef Yuda mengakhiri perbincangan.