2020, Startup Gredu Ingin Rangkul 500 Sekolah
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
"Kita sih targetnya mungkin akan sampai 500-600 sekolah," ungkap Rizky Anies, CEO Gredu, saat ditemui di acara peluncuran startup Gredu di Jakarta, Senin (20/1).
"Kita mau realistis dulu karena yang mau kita benahi ini bukan hanya lingkup sekolah saja. Tapi, udah sampai ke lingkup nasional," sambungnya.
Saat ini, Gredu mengklaim layanan mereka telah digunakan oleh lebih dari 200 sekolah di Jakarta, Banten, Sumatra Barat, dan Bangka Belitung. Mereka juga menyebut bahwa 70 persen pelanggannya itu merupakan sekolah negeri.
Meski umurnya baru beranjak 4 tahun, Gredu mengaku telah mendapat pendanaan Pre-Series A dari Vertex Ventures. Dana ini bakal mereka gunakan untuk memperluas layanan mereka ke berbagai daerah di pelosok Indonesia.
"Itu (pendanaan) untuk go to market. Jadi, mostly kita menggunakan dana tersebut untuk ke arah go to market sih," kata COO Gredu, Ricky Putra, saat ditemui dalam kesempatan yang sama.
ADVERTISEMENT
Layanan Gredu sendiri tak hanya mencakup digitalisasi sistem manajemen sekolah. Mereka juga menyediakan aplikasi Gredu Teacher, Gredu Parent, dan Gredu Student yang bakal melibatkan berbagai pemangku kepentingan sekolah dalam menjaga perkembangan akademik murid.