3 Macam Room di Clubhouse dan Fungsinya

Ilustrasi aplikasi media sosial Clubhouse. Foto: William Krause/Unsplash

Platform ruang ngobrol Clubhouse belakangan populer di kalangan pengguna media sosial. Sejumlah influencer di berbagai media sosial beramai-ramai memamerkan akun aplikasi khusus pengguna iPhone ini.

Ya, sejauh ini Clubhouse hanya tersedia untuk pengguna iOS saja. Kabarnya, pengembang sedang berupaya untuk menyediakan versi aplikasi untuk Android.

Seperti yang diketahui, Clubhouse adalah aplikasi ngobrol berbasis audio namun terbuka untuk umum. Sederhananya, Clubhouse seperti platform podcast yang disiarkan secara langsung dan bisa dinikmati oleh banyak orang.

Meski begitu, aplikasi ini juga menyediakan beberapa opsi ruang obrolan dengan fungsi yang berbeda-beda. Ini dia tiga macam room di Clubhouse beserta fungsinya.

Room di Clubhouse Foto: Aplikasi Clubhouse

Open room

Sesuai namanya, Open room adalah ruang obrolan yang terbuka untuk umum. Siapa saja bisa menemukan ruangan tersebut dan bergabung selagi masih ada kuota.

Sejauh ini, batas maksimal kuota Open room hanya bisa sampai 6.500 orang. Ke  depannya, Clubhouse akan terus menambah jumlah kuota dalam satu room.

Social room

Sementara Social room, adalah ruang obrolan terbuka, namun hanya bisa ditemukan oleh orang-orang di lingkaran pertemanan si pembuat room. Jadi, orang yang tidak follow atau di-follow si pembuat room, tidak akan bisa menemukan dan join ke room tersebut.

Closed room

Sesuai dengan namanya, Closed room adalah ruang obrolan tertutup yang tidak bisa ditemukan oleh pengguna mana pun. Room ini cocok bagi kamu yang hanya ingin berbincang dengan teman-teman terdekat saja.

Moderator harus mengundang atau mengirim ping ke teman-teman yang sudah saling follow, dan mereka bisa menerima undangan tersebut jika ingin bergabung.