Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
5 Komponen di iPhone dan iPad yang Paling Cepat Rusak
20 Juli 2018 10:16 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
![iPhone 8 (kiri) dan iPhone 7. (Foto: REUTERS/Issei Kato)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1506071270/rac5ycrbsyewfw9j4xua.jpg)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Data ini mereka dapatkan lewat riset yang dilakukan dengan cara mendiagnosis perangkat seluler pada kuartal pertama 2018, termasuk iOS . Ada lima komponen dari perangkat iOS yang paling sering mengalami masalah dan rusak, yaitu Bluetooth, Wi-Fi, headset, mobile data, dan receiver.
Beberapa perangkat baik iPhone maupun iPad kerap diganggu masalah koneksi Bluetooth, juga tidak bekerja maksimal ketika mendeteksi jaringan Wi-Fi.
Dari data Blancco juga bisa dilihat jika perangkat iOS sering mengalami masalah ketika terkoneksi dengan internet alias ketika menggunakan layanan mobile data.
![5 komponen iOS yang paling bermasalah. (Foto: Blancco)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1532052363/skmco1paeggclmwvvd3h.jpg)
Blancco menjelaskan proses diagnosis dilakukan dengan cara menguji RAM, CPU, dan penyimpanan data dari perangkat. Ketiga sumber tenaga pada smartphone ini merupakan yang paling penting diuji karena CPU adalah otak perangkat, RAM adalah memori utama untuk meluncurkan aplikasi, dan penyimpanan data menunjukkan seberapa besar kapasitas dari suatu perangkat.
ADVERTISEMENT
Apabila dari ketiga sumber tenaga ini ada yang dikonsumsi sebanyak lebih dari 90 persen, maka perangkatnya akan gagal memenuhi standar pengujian performa.
![Peluncuran iPhone X (Foto: REUTERS/Stephen Lam)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1505251772/bgobmghcegksfbfs7rps.jpg)
Meski begitu, pengguna iOS disebut lebih sedikit melakukan komplain ketimbang pengguna Android . Smartphone Android memang masih mendominasi pasar, tapi hal itu membuat tingkat kegagalannya lebih tinggi ketimbang iOS.
Menurut data Blancco, rata-rata kegagalan pada perangkat Android mencapai 19 persen, sedangkan untuk iOS sekitar 15 persen.