6 Kandidat Game Terbaik Tahun 2018, Mana yang Akan Menang?

Game 'God of War', 'Red Dead Redemption 2', dan 'Spider-Man'. (Foto: SIE, Rockstar Games)

Tahun 2018 bisa dibilang sebagai tahun yang menyenangkan para pencinta video game di seluruh dunia. Ada banyak game bagus yang diluncurkan tahun ini dan semuanya berasal dari berbagai genre, sesuai dengan segmentasi masing-masing.

Seperti biasa, memasuki momen akhir tahun, The Game Awards kembali mengadakan seremoni penghargaan untuk game-game terbaik yang dirilis selama satu tahun ini. Dan penghargaan ini terbagi dalam berbagai kategori, mulai dari game terbaik tahun ini atau 'Game of the Year', game action terbaik, game dengan narasi terbaik, dan sebagainya.

Tentunya, nominasi Game of the Year menjadi yang paling menarik perhatian dan dinantikan oleh para gamer. Game apa yang akan dinobatkan menjadi yang terbaik pada tahun 2018 ini?

Untuk tahun 2018, The Game Awards menunjuk enam game yang masuk ke dalam daftar nominasi Game of the Year. Berikut ini daftarnya.

1. Assassin's Creed Odyssey (Ubisoft Quebec/Ubisoft)

Game 'Assassin's Creed Odyssey'. (Foto: Ubisoft)

Ketika mengumumkan 'Assassin's Creed Odyssey' sebagai game penerus seri 'Assassin's Creed' pada tahun 2018, banyak orang yang pesimis dan menganggap game ini akan terlihat seperti seri sebelumnya yaitu 'Assassin's Creed Origins'.

Konsep kedua game ini memang mirip, mulai dari sistem open world yang sangat luas dengan peta yang membentang untuk dieksplorasi, pohon skill dengan berbagai kemampuan, sistem level dan upgrade, hingga gameplay bertarung ala game RPG.

Sekilas 'Odyssey' dan 'Origins' memang terlihat mirip.

Tapi, apabila kamu sudah memainkan kedua game ini, maka kamu akan merasakan dua game ini sebenarnya berbeda. Tentu latar kedua game ini berbeda, 'Odyssey' di Yunani kuno, sedangkan 'Origins' di Mesir kuno.

Game 'Assassin's Creed Odyssey'. (Foto: Ubisoft)

Terjadi peningkatan kualitas grafik yang tersaji di 'Odyssey' dan juga bagaimana pemain akan lebih sering menjajal pertarungan-pertarungan naval di lautan.

'Odyssey' juga memiliki satu sistem permainan yang berbeda, yakni adanya opsi pilihan dialog ketika berdiskusi dengan penduduk sekitar atau dalam jalan cerita. Ya, seperti 'The Witcher 3 - The Wild Hunt'.

'Odyssey' tersedia di platform PlayStation 4, Xbox One, PC, dan Nintendo Switch.

2. Celeste (Matt Makes Games)

Game 'Celeste'. (Foto: PlayStation)

'Celeste' menjadi satu-satunya game 'indie' yang lolos ke dalam nominasi Game of the Year 2018. Game bergenre platform ini dikembangkan oleh duo Matt Thorson dan Noel Berry yang merupakan asal Kanada.

Awalnya, game 'Celeste' hanyalah diciptakan sebagai sebuah purwarupa selama empat hari, tapi kemudian dibikin dalam versi penuh dan dirilis pada Januari 2018 untuk perangkat PC, Nintendo Switch, PlayStation 4, dan Xbox One.

Kamu akan memainkan karakter perempuan bernama Madeline yang harus kamu kontrol untuk melalui berbagai hambatan dalam game. Ada kemampuan-kemampuan spesial dari Madeline yang bisa digunakan untuk memudahkanmu dalam game.

Di setiap level, kamu akan menemui tempat-tempat tersembunyi yang akan memberikan bonus-bonus tambahan.

3. God of War (Sony Santa Monica/SIE)

Kratos dan Atreus di game 'God of War'. (Foto: Sony PlayStation)

Perubahan besar dilakukan oleh Sony Santa Monica ketika menggarap game 'God of War' terbaru. Game yang diterbitkan oleh Sony Interactive Entertainment (SIE) secara eksklusif di PlayStation 4 ini disebut sebagai salah satu kandidat terkuat pemenang predikat Game of the Year 2018.

'God of War' edisi 2018 memang jauh berbeda dibandingkan 'God of War' edisi sebelumnya. Beberapa perubahan mencolok terlihat pada sudut pandang kamera yang berada di atas bahu Kratos, karakter utama dalam game. Lalu, sistem one shot juga menjadi salah satu hal impresif dari 'God of War' edisi 2018.

Artinya, tidak ada menu loading atau layar yang menghitam sebagai adegan jeda dalam game. Semuanya berjalan dinamis, mulai dari gameplay kemudian ke dalam cut-scene atau berpindah lokasi.

Kratos dan anaknya, Atreus, di game God of War. (Foto: PlayStation)

'God of War' edisi 2018 juga berpindah latar kisah, dari mitologi Yunani menjadi mitologi Nordik.

Kratos tak lagi mengandalkan senjata dua pedangnya yang memiliki rantai dalam game ini, melainkan kapak yang begitu menyenangkan untuk dilempar karena akan kembali lagi layaknya bumerang.

Tapi kami tidak bilang senjata ikoniknya tidak ada dalam game ini ya....

4. Marvel's Spider-Man (Insomniac Games/SIE)

Game 'Spider-Man'. (Foto: Insomniac Games)

Game eksklusif PlayStation 4 kedua yang masuk dalam nominasi Game of the Year 2018 adalah Marvel's Spider-Man. Akhirnya, gamer penggemar komik superhero Marvel mendapatkan game terbaik yang mampu memberikan pengalaman menyenangkan.

'Spider-Man' hadir dengan konsep open world, di mana pemain akan menebar jaring laba-laba ke gedung-gedung tinggi di kota New York dan menemukan berbagai easter egg.

Game ini menawarkan jalan cerita yang cukup seru dan memang yang paling menyenangkan adalah unsur gameplay-nya, mulai dari mekanisme berayun menggunakan jaring laba-laba di kota hingga gaya bertarungnya yang mirip-mirip seri 'Batman Arkham'.

Game 'Spider-Man'. (Foto: Insomniac Games)

Insomniac Games selaku pengembang game ini bisa dibilang berhasil menyajikan game 'Spider-Man' yang seharusnya. Bukanlah sebuah penantian sia-sia karena pemaparan masing-masing karakter dalam game ini juga terasa kuat.

Peter Parker, Mary Jane, Dokter Otto Octavius, Bibi May, Yuri Watanabe, dan karakter lainnya sukses menjabarkan kisah seru sang manusia laba-laba super dalam game.

5. Monster Hunter: World (Capcom)

Game 'Monster Hunter: World'. (Foto: PlayStation Store)

Game action RPG yang dikembangkan dan diterbitkan oleh Capcom, 'Monster Hunter: World', berhasil masuk ke dalam daftar kandidat Game of the Year 2018. Dirilis untuk perangkat PlayStation 4, Xbox One, dan PC, 'Monster Hunter: World' atau biasa disingkat 'MHW' ini menyajikan pengalaman yang menyenangkan dalam memburu monster-monster di peta yang luas.

Dalam game ini, pemain bisa membuat senjata dan armor sendiri untuk memperkuat karakter yang kamu mainkan. Pemain bisa memburu monster-monster secara individu atau berkelompok bersama teman-teman secara online.

'Monster Hunter: World' mendapat apresiasi dari berbagai kritikus game karena Capcom masih mempertahankan akar game ini untuk menjaga pemain-pemain lama sekaligus membawa pemain baru.

Jadi selain mempertahankan akar game, Capcom juga memberikan elemen-elemen bagi pemain baru untuk mempelajari apa saja yang bisa dimaksimalkan dalam game.

6. Red Dead Redemption 2 (Rockstar Games)

Game Red Dead Redemption 2. (Foto: Rockstar Games)

'Red Dead Redemption 2' sebuah prekuel dari game edisi pertama 'Red Dead Redemption' yang dirilis pada 2010. Kehidupan di era koboi yang penuh intrik dan aksi tembak-menembak disajikan nyaris sempurna di game 'Red Dead Redemption 2'.

Dengan konsep open world, 'Red Dead Redemption 2' memang menawarkan pengalaman bermain game yang luar biasa berkat upaya maksimal dari pengembang Rockstar Games dalam membawa unsur realistis di berbagai detail game.

Game yang dirilis di perangkat PlayStation 4 dan Xbox One ini hadir dalam sistem third atau first person. Pemain akan mengendalikan karakter bernama Arthur Morgan, yang merupakan anggota geng Van der Linde.

Game Red Dead Redemption 2. (Foto: Rockstar Games)

Berbagai aktivitas sampingan di luar misi utama menjadi sajian menarik yang sulit untuk diabaikan dalam game ini. Oleh karena itu, mungkin kamu akan lupa sudah memainkan game ini selama berjam-jam dalam beberapa pekan karena sudah terlalu dalam mengeksplorasi berbagai kegiatan di peta game yang luas.

Beberapa unsur realistis yang dibawa ke dalam game ini misalnya berat badan Arthur yang bisa berubah tergantung dari pola makannya, atau pakaian yang berbeda-beda menyesuaikan dengan cuaca sekitar.

Prediksi

Dari keenam game ini, ada dua game yang akan menjadi kandidat terkuat peraih gelar Game of the Year 2018 dalam seremoni The Game Awards yang akan digelar pada 6 Desember mendatang.

Ya, dugaanmu benar, kedua game itu adalah 'God of War' dan 'Red Dead Redemption 2'. Keduanya memiliki kelebihan masing-masing yang menggebrak dunia game saat ini. 'God of War' tampil menawan dengan sistem gameplay baru, kisah hubungan ayah-anak yang dinamis, sistem kamera one shot, dan deretan misi sampingan seru.

Monster laut di game God of War. (Foto: PlayStation)

Sementara itu 'Red Dead Redemption 2', menawarkan kehidupan dunia koboi yang begitu realistis. Pemain akan dibawa ke dalam era tersebut dengan nuansa dan gaya bermain yang dibuat mirip dengan kenyataannya. Jalan cerita dari game ini juga dijamin akan membawamu benar-benar menikmati game ini dalam waktu yang lama.

Memang sulit untuk memilih siapa yang lebih pantas memegang predikat Game of the Year 2018 di antara kedua game ini. Tapi, kami berpendapat 'God of War' yang akan memenangkannya.

Bagaimana menurutmu?