Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Handphone (HP ) Android perdana yang bisa mencicipi duluan sistem operasi (operating system/OS) anyar ini adalah Google Pixel. Bagi pengguna smartphone Android non-Pixel harus menunggu akhir tahun ini untuk dapat jatah update OS.
Ada sejumlah pembaruan menarik dari generasi terbaru OS Android ini. Beberapa diumumkan di perhelatan Google I/O pada 11 Mei 2022 lalu, dan sisanya terungkap dari rilis Android 13 versi beta pada Juli 2022 lalu.
Tampilan
Android 13 membawa kustomisasi tampilan yang lebih luas, pengaturan bahasa yang instan, peningkatan kontrol privasi, serta salin media lintas aplikasi hanya dengan geser.
Mari mulai dari tampilan. Kustomisasi Material You UI memungkinkan pengguna mengganti tema dan warna aplikasi menyesuaikan tone warna wallpaper yang digunakan.
Android 13 memungkinkan pengguna memakai bahasa berbeda di aplikasi berbeda, namun tidak perlu ke pengaturan di masing-masing aplikasi. Pengguna dapat mengatur langsung di Pengaturan.
ADVERTISEMENT
Tampilan multi media menyesuaikan music/podcast yang sering didengar. Google menulis “saat Anda mendengarkan musik, pemutar media menyoroti sampul album dan memiliki bilah pemutaran yang menari saat Anda maju melalui sebuah lagu. Ia bahkan berfungsi untuk media yang diputar melalui Chrome.”
Android 13 membawa pembaruan di fitur Bed Time Mode. Tidak hanya panel notifikasi yang gelap, tapi wallpaper yang berwarna warni dapat digelapkan. Tingkatan gelap wallpaper dapat di-adjust hingga benar-benar hitam.
Keamanan dan privasi
Dari segi keamanan, pengguna tidak perlu memberi akses keseluruhan galeri kepada aplikasi ketika aplikasi meminta izin. Pengguna dapat memilih foto atau video tertentu yang dapat ‘dilihat’ oleh aplikasi.
Perangkat Android 13 akan rutin bersih-bersih clipboard, jaga-jaga jika ada informasi penting yang sedang di-copy dan mencegah aplikasi yang punya akses ke clipboard membaca isinya.
Dari segi notifikasi, pengguna bisa memilih menerima notifikasi tertentu, tanpa harus ke pengaturan masing-masing aplikasi. Ketika menginstal aplikasi, perangkat Android 13 akan menampilkan jenis-jenis notifikasi yang diminta, dan bisa menyalakan atau mematikan satu persatu sesuai pilihan.
ADVERTISEMENT
Multimedia dan multitasking
Setelah tampilan UI, dan keamanan, mari masuk ke dukungan multimedia dan multitasking. Pengguna juga dapat memindahkan berkas seperti gambar lebih mudah antar aplikasi. Semisal drag foto dari galeri ke email, memudahkan multitasking. Ini tak hanya berlaku pada gambar, tapi juga video, tautan, hingga teks.
Android 13 mendukung Spatial Audio. Jika pengguna menggunakan headphone yang punya fitur mendeteksi arah gerakan kepala (head tracking) maka sumber audio akan terdengar seolah-olah bergeser, memberi sensasi 3D. Selain itu Android 13 juga mengadopsi Bluetooth Low Energy yang memungkinkan transmisi audio tanpa jeda.
Khusus tablet, akan ada taskbar ala-ala desktop. Melalui taskbar ini pengguna tidak hanya mudah gonta-ganti aplikasi, tapi juga tinggal drag untuk membuka dua aplikasi di split screen.
ADVERTISEMENT
Android 13 sudah dapat membedakan antara sentuhan stylus dan telapak tangan, meminimalisasi salah coret.
“Android 13 dikemas dengan ini dan banyak fitur lainnya, seperti dukungan video HDR pada aplikasi kamera pihak ketiga, pengalih keluaran media yang diperbarui, tampilan braille untuk Talkback, dan banyak lagi,” tulis Google di postingan blog. “Dan itu melampaui telepon untuk memberi Anda serangkaian pengalaman yang terhubung di seluruh perangkat Anda yang lain seperti tablet dan laptop Anda.”