Aplikasi Ini Gabungkan Chat WhatsApp, Telegram, Signal dkk

Ilustrasi cara kerja aplikasi chat Beeper. Foto: Beeper

Saat ini, hampir semua komunikasi singkat dilakukan lewat aplikasi pesan instan, seperti WhatsApp, Telegram, Line, atau iMessage. Meski platform ada banyak, pengguna hanya bisa chat di aplikasi tersebut saja. Artinya, kalau gebetan kamu pakai Telegram, kamu enggak bisa kirim pesan dia lewat WhatsApp.

Masalah tersebut hendak diatasi oleh aplikasi Beeper. Ini merupakan aplikasi chat universal baru yang berupaya menyatukan 15 platform obrolan berbeda ke dalam satu antarmuka.

Aplikasi ini merupakan hasil kerja tim yang dipimpin Eric Migicovsky, CEO dan pendiri mantan produsen jam tangan pintar Pebble. Ia mengumumkan peluncuran aplikasi Beeper pada 20 Januari lalu lewat kicauan di Twitter.

Ilustrasi chatting. Foto: Pixabay

Situs Beeper mencatat, mereka sebelumnya dikenal sebagai NovaChat. Mereka telah punya mode dark mode dan aplikasinya tidak gratis. Untuk menggunakannya, kamu perlu langganan 10 dolar AS per bulan.

Adapun aplikasi chat yang bisa dihubungi lewat Beeper adalah:

Dari daftar aplikasi yang bisa di-chat lewat Beeper itu, dukungan untuk iMessage Apple lah yang mungkin paling menarik. Sebab, selama ini iMessage hanya tersedia secara resmi di perangkat Apple, dan sering dijadikan oleh pengguna iPhone sebagai alasan yang mencegah mereka beralih ke Android.

Dalam kicauannya, Migicovsky mengatakan kalau ia "menggunakan beberapa tipuan" agar iMessage bisa dihubungi selain lewat perangkat Apple.

Situs web Beeper sendiri menjelaskan “beberapa trik” yang dimaksud Migicovsky tersebut. Pertama, kamu bisa install Beeper versi Mac yang terhubung dengan internet. Nantinya, ia akan menjadi semacam “jembatan” agar Beeper di Android atau komputer Windows kamu bisa chatting dengan iMessage orang lain.

Jika kamu enggak punya Mac, Beeper menjelaskan cara kedua: mereka bakal mengirim setiap penggunanya "iPhone Jailbroken dengan aplikasi Beeper terpasang" untuk bertindak sebagai jembatan mengirim pesan ke iMessage.

Migicovsky tidak bercanda soal opsi yang kedua tersebut. Ia sempat pamer kalau dia punya 50 iPhone 4 dan siap dikirim ke penggunanya.

Jika solusi tersebut berfungsi, klaim Beeper sebagai aplikasi obrolan universal yang berfungsi di MacOS, Windows, Linux, iOS, dan Android menawarkan kemampuan yang unik untuk tersambung di 15 platform chatting tersebut.

Menurut laporan The Verge, Beeper dibangun di atas protokol perpesanan open source bernama Matrix. Meski “jembatan” yang dipakai pengguna untuk ngobrol berupa open source, aplikasi yang dipakai mereka bukanlah open source.

Migicovsky sendiri mengatakan bahwa dia telah menggunakan Beeper sebagai aplikasi chat default-nya selama dua tahun terakhir.

Namun, Beeper sejauh ini belum tersedia secara luas, jadi kamu tidak bisa menemukannya di toko aplikasi seperti Google Play Store (smartphone Android) atau Apple App Store (iPhone). Beeper sendiri masih meminta calon pengguna untuk mengisi formulir di situs webnya untuk mendapatkan undangan memakai aplikasi mereka.