Awas Ketipu PO iPhone Murah Mirip Kasus si Kembar, Begini Cara Ceknya

Tampilan iPhone 14 baru yang dipamerkan pada Apple Event "Far Out" di kantor pusat Apple, Cupertino, California, Amerika Serikat, Rabu (7/9/2022). Foto: Carlos Barria/Reuters

Baru-baru ini viral kasus penipuan open pre-order iPhone harga murah. Terduga pelakunya adalah duo kembar Rihana dan Rihani yang diduga membawa kabur uang korban mencapai Rp 34 miliar.

Salah satu penyebab korban tergiur adalah, harga yang mereka tawarkan terbilang murah dibanding toko retail resmi. Ditambah pelaku juga punya track record serta mengaku merupakan pegawai Kemendag sehingga mengeklaim punya koneksi dengan distributor.

“Kenapa makin banyak yang ikutan beli iPhone, karena Rihana menawarkan harga murah,” kata Vega, salah satu korban dengan nama samaran saat dihubungi kumparan, Senin (5/6).

Rihani dan Rihana yang dilaporkan menipu PO iPhone. Foto: Instagram/@kasusiphonesikembar

Dalam akun instagram terduga pelaku tersebut, dia selalu mengunggah foto-foto unit yang baru tiba di rumah, sehingga Vega dan korban lain semakin percaya.

Nominal kerugian bisa besar karena pelaku juga merekrut banyak reseller. Reseller-reseller ini dijanjikan potongan Rp 500 ribu, dan bisa mengumpulkan puluhan orang dalam sekali pre-order.

Mulanya, terduga pelaku memang mengantarkan pesanan iPhone sesuai yang dijanjikan. Namun pada gelombang pre-order selanjutnya dengan nominal yang lebih besar, barang pembeli tidak diberikan sementara harga telah dibayar lunas di awal.

Berikut kiat membeli iPhone selain dari toko retail resmi:

Cek harganya

Kalau harga HP jauh di bawah standar pasar, kamu wajib waspada. Bandingkan harga yang dijual dengan harga retail seperti iBox dan Digimap. Jika terpaut jauh, kamu patut curiga.

Cek IMEI

Salah satu penjelasan harga murah adalah kemungkinan berasal dari pasar gelap. Barang impor yang ilegal dan tidak terverifikasi Bea Cukai tak akan bisa mengakses sinyal seluler.

Cek iPhone-nya

Petugas menunjukkan barang bukti telepon pintar merek iPhone 11 ilegal di Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai. Foto: ANTARA FOTO/Umarul Faruq

Kalau kamu beli iPhone dengan harga miring di marketplace, cek dulu deskripsi atau tanyakan kepada penjualnya. Masih masuk akal jika HP dijual dengan harga murah karena barang second. Namun ada kemungkinan lain yang kamu patut curigai misal HP itu rekondisi dan refurbished atau tidak.

HP rekondisi adalah perangkat rusak yang sebagian bagiannya sudah diganti oleh spare part pihak ketiga dan bisa digunakan kembali. Sementara refurbished adalah barang cacat yang ditarik pabrik namun dijual kembali. Beberapa refurbished memang dilakukan oleh produsen, namun pasti diberi label refurbished.

Cek garansi

Cara lain untuk agar tidak tertipu seller abal-abal adalah menanyakan garansinya. Biasanya, jika barang tersebut resmi, setidaknya punya garansi distributor. Meski demikian, garansi distributor ini belum berarti barangnya berkualitas.