Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Biznet Rilis Laboratorium Kesehatan Digital Virtu DigiLab, Apa Itu?
12 Oktober 2022 9:15 WIB
·
waktu baca 3 menit
ADVERTISEMENT
Biznet melebarkan sayapnya di dunia kesehatan dengan meluncurkan layanan baru berupa laboratorium digital. Namanya Virtu DigiLab, laboratorium yang terintegrasi secara digital dan berstandar internasional.
ADVERTISEMENT
Cikal bakal Biznet mulai melirik dunia kesehatan tampaknya ditengarai oleh pandemi COVID-19 yang menghantam dunia, tak terkecuali Indonesia. Di awal pandemi, Biznet berinisiatif membuat anak perusahaan baru Primamedix yang fokus memproduksi masker medis, karena sempat terjadi kelangkaan masker di pasaran akibat maraknya penimbunan alat pelindung diri (APD) itu.
“Di awal maret 2020 saat pandemi mulai merebak, masyarakat Indonesia khususnya Bali dan NTT itu sangat kesulitan untuk mendapatkan masker. Kita di Surabaya juga merasakan hal yang sama. Bahkan harga masker itu dipatok 400 hingga 500 ribu rupiah per box," kata Bagus Wicaksono, Perwakilan Virtu DigiLab, dalam konferensi pers di Bali, Selasa (11/10).
Selain itu, pandemi juga tampaknya telah mengubah pola kehidupan masyarakat. Banyak orang mulai menyadari bahwa kesehatan adalah aset yang sangat penting, terutama untuk kehidupan di masa depan.
Namun, menurut Bagus, tingkat pelayanan kesehatan di Indonesia saat ini masih relatif rendah, terutama di kota-kota kecil. Ini dipengaruhi oleh kurangnya teknologi kesehatan yang tidak terintegrasi dengan fasilitas kesehatan yang bisa memudahkan masyarakat untuk melakukan medical check up.
ADVERTISEMENT
Kondisi ini mendorong Biznet sebagai salah satu perusahaan teknologi berinisiatif untuk memberikan perlindungan kesehatan bagi masyarakat Indonesia dengan menghadirkan Virtu.
Di dalam Virtu terdapat empat sub brand, yakni Virtu Protect (memproduksi masker), Virtu DigiLab (Laboratorium klinik), Virtu LifeScience (laboratorium pusat riset digital), dan Virtu Pharma (memproduksi dan mendistribusikan obat-obatan). Kini Biznet tengah fokus menggarap Virtu DigiLab.
“Jadi Virtu DigiLab ini dibuat agar masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih merata di seluruh Indonesia, dengan didukung oleh teknologi yang terdigitalisasi dan otomatisasi dari tahapan awal pemeriksaan hingga hasil yang dapat diunduh secara online,” ujar Bagus.
Dengan Virtu DigiLab, masyarakat akan lebih mudah saat melakukan pemeriksaan laboratorium secara berkala karena rekam medis telah tercatat di dalam sebuah aplikasi yang terintegrasi. Masyarakat juga tidak perlu lagi daftar ulang saat akan melakukan pemeriksaan medis di Virtu DigiLab, meski berada di daerah yang berbeda.
ADVERTISEMENT
Layanan tersebut diharapkan menjadi one-stop-service bagi pelayanan kesehatan masyarakat berbasis digital serta memberikan pelayanan kesehatan maksimal untuk masa depan masyarakat menjadi lebih baik.
Tahun ini Virtu DigiLab sudah memiliki sembilan cabang yang tersebar di beberapa wilayah Indonesia, yakni di Bali, Jawa Barat, Jawa Timur, Yogyakarta, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, dan DKI Jakarta. Virtu DigiLab diharapkan sudah menjangkau sekitar 40 cabang di seluruh Indonesia pada 2023 mendatang.
Adapun untuk layanannya, Virtu DigiLab memiliki lima laboratorium, di antaranya anatomical pathology, clinical pathology, microbiology, PCR dan research. Laboratorium ini diisi oleh para profesional di bidang kesehatan, termasuk dokter spesialis dan lulusan universitas dari dalam maupun luar negeri.