BlackBerry Messenger Kini Punya Chatbot dan Mesin Analisis

BlackBerry Classic. (Foto: Alessandro Nofi via Pexels)

Apa kamu masih menggunakan aplikasi pesan instan BlackBerry Messenger? Aplikasi tukar pesan yang pernah sangat digemari oleh banyak orang itu kini memiliki versi terbaru dengan tampilan yang berbeda. Tampilan baru dari BlackBerry Messenger (BBM) sudah dapat dinikmati oleh pengguna ponsel dengan sistem operasi Android dan iOS di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Beberapa perubahan dalam BBM versi baru ini selain tampilan adalah adanya chatbot API, mesin analisis untuk para mitra, pelaporan spam, dan kemampuan untuk menambahkan nomor telepon ke dalam profil. Berikut ini detail perubahan dalam aplikasi BBM yang menandai gebrakan baru setelah aplikasi tersebut berada di bawah naungan PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (Emtek). Tampilan Baru “Pengguna iOS dan Android dapat melihat gabungan tampilan grup dan chat beberapa orang, termasuk menu Discover baru pada format daftar sebagai ganti format grid pada ikon. Tata letak (layout) baru akan memudahkan pengguna melihat layanan baru yang diluncurkan, sebagaimana yang sudah kami masukan ke dalam daftar,” ungkap Matthew Talbot, CEO BBM seperti dikutip dari siaran pers yang diterima kumparan (kumparan.com). Untuk pengguna ponsel berbasis iOS, ada beberapa poin perubahan, di antaranya.

- Ikon terbaru untuk Chats, Contacts, Feeds, Contacts dan Discover untuk menyederhanakan menu navigasi utama

- Ikon Discover sekarang muncul pada menu navigasi utama

- BBM Channels dipindahkan dari navigasi utama ke layar BBM Discover

- Foto profil pengguna, PIN, dan informasi lain pada pengaturan sekarang terdapat dalam menu “Me”

- Menonaktifkan suara percakapan cukup dengan menggeser item dalam daftar obrolan/chat ke kiri - ini merupakan sebuah fitur baru

- Permintaan pertemanan sekarang muncul pada tab Contacts

- Notifikasi group chat sekarang mencantumkan nama grup dan para anggotanya Khusus untuk pengguna Android, foto profil yang diperbarui pengguna akan muncul dalam bentuk full image untuk di Feeds, sehingga orang-orang dapat melihat gambar tanpa perlu memperbesarnya.

Aplikasi pesan instan BlackBerry Messenger. (Foto: www.bbm.com)

Chatbot API Kemampuan baru ini dibangun pada fitur channel chat. Program kecerdasan buatan pengganti manusia atau chatbot itu dapat menjawab pertanyaan dalam chat. Pemilik BBM channel berkesempatan untuk membawa interactive software chatbot mereka sendiri ke dalam BBM agar dapat bercakap-cakap dengan pelanggan. Mesin Analisis untuk Para Mitra

BBM mengintegrasi metode pengukuran (metriks) yang telah ditingkatkan melalui Google Analytics. Hal ini memungkinkan para pengguna dan mitra BBM dapat memperluas pengukuran engagement. Para mitra dapat dengan mudah melacak dan melihat trafic mereka, termasuk jumlah unique users, returning users, berapa lama orang menggunakan aplikasi mereka, dan lain sebagainya.

Fitur Discover di BlackBerry Messenger. (Foto: www.bbm.com)

Pelaporan Spam Jengah dengan permintaan pertemanan yang tidak diinginkan di BBM? Kini pengguna bisa melaporkan permintaan semacam itu agar permintaan tersebut tidak diterima terus-menerus, meski sudah ditolak. Menambahkan Nomor Telepon Pada Juli lalu, BBM menambahkan fitur registrasi nomor telepon yang dapat digunakan pengguna untuk mendaftarkan akun BBM baru. Selain untuk mendaftarkan akun baru, pengguna yang sudah memiliki akun juga bisa menambahkan nomor telepon tersebut ke dalam profil mereka. Nomor telepon ini dapat membuat pengguna lebih mudah untuk mencari teman. Jika pengguna menambahkan nomor telepon ke profil, mereka akan tetap bisa masuk menggunakan e-mail atau nomor telepon sendiri. Itu tadi serangkaian fitur baru yang diberi BBM untuk para penggunanya. Bagi yang mulai meninggalkan aplikasi pesan ini, apakah kamu masih tertarik untuk menggunakannya kembali?