Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Banyak yang mengira kalau nama smartphone penerus Samsung Galaxy S10 adalah Galaxy S11. Tapi, sepertinya, Samsung punya rencana lain soal pemberian nama untuk lini smartphone kelas teratas yang akan segera meluncur itu.
ADVERTISEMENT
Kabarnya, smartphone penerus Galaxy S10 itu akan diberi nama Galaxy S20. Bocoran itu datang dari akun Twitter Ice Universe yang dikenal sering membocorkan spesifikasi smartphone yang belum meluncur resmi.
“Galaxy S20,” tulisnya dalam sebuah cuitan. “Tahun depan, 2020, dan 20 adalah awal yang baru.”
Kalau kabar itu benar, maka rangkaian model yang bakal diluncurkan untuk seri flagship di tahun depan bisa jadi diberi nama Galaxy S20, Galaxy S20 Plus, dan Galaxy S20e.
Penerus Galaxy S10 ini akan diluncurkan pada 18 Februari 2020 di San Francisco, California, Amerika Serikat. Berdasarkan rumor yang beredar, Samsung Galaxy S20 diperkirakan memiliki desain layar yang lebih luas dengan punch hole untuk menempatkan kamera selfie di tengah layar.
Sementara keseluruhan bodinya memiliki desain sedikit melengkung di tiap sudutnya. Dari sektor kamera, smartphone ini bakal meluncur dengan kamera beresolusi 108 MP.
ADVERTISEMENT
Dengan sensor sebesar itu, smartphone ini diklaim memiliki kemampuan optical zoom hingga 5x. Kamera itu juga akan didukung oleh kamera lainnya yang beresolusi 48 MP. Samsung sendiri baru mengembangkan sensor foto beresolusi tinggi ISOCELL bernama Bright GM1 48 MP, Bright GW1 64MP, dan Bright HMX 108 MP.
***
Ayo ikutan Harbolnas kumparan dan menangkan Umroh, iPhone 11, Motor Yamaha NMax, diskon 100% hanya untuk pembaca kumparan. Tertarik? buruan daftar di kum.pr/harbolnaskumparan
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 21:56 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini