Bursa Saham AS NYSE Mau Bikin Pasar Trading NFT

17 Februari 2022 14:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang wanita berjalan melewati New York Stock Exchange (NYSE) di Wall Street. Foto: Angela Weiss / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Seorang wanita berjalan melewati New York Stock Exchange (NYSE) di Wall Street. Foto: Angela Weiss / AFP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Salah satu bursa saham di AS, New York Stock Exchange (NYSE), mau bikin pasar perdagangan atau trading untuk NFT. Jika marketplace ini terwujud, aset digital NFT bisa diperdagangkan layaknya saham.
ADVERTISEMENT
NYSE telah mengajukan peraturan dengan Kantor Paten dan Merek Dagang AS bahwa mereka ingin menjadi pertukaran keuangan untuk cryptocurrency dan NFT. Pengajuan tertanggal 10 Februari itu mengindikasikan rencana NYSE untuk meluncurkan uang kripto sendiri dan pasar untuk membeli, menjual, dan memperdagangkan NFT.
Jika NYSE meluncurkan pasar baru, ia akan bersaing dengan marketplace NFT besar yang sudah ada, seperti SuperRare, Rarible dan OpenSea – yang kini bernilai 13,3 miliar dolar AS.
Namun, juru bicara NYSE mengatakan pihaknya tidak memiliki rencana untuk segera meluncurkan cryptocurrency atau marketplace trading NFT.
"(NYSE) secara teratur mempertimbangkan produk baru dan dampaknya terhadap merek dagang kami dan melindungi hak kekayaan intelektual kami sesuai dengan itu," kata juru bicara NYSE kepada Reuters.
Ilustrasi NFT Bored Ape. Foto: mundissima/Shutterstock
Pada tahun lalu, NYSE telah mencetak NFT pertamanya untuk memperingati sejumlah IPO perusahaan, seperti Spotify Technology SA, Snowflake Inc., Unity Software Inc. dan Roblox Corp.
ADVERTISEMENT
NFT sendiri merupakan singkatan dari non-fungible token. Ia adalah sertifikat kepemilikan aset digital yang tersimpan di blockchain, sejenis buku transaksi besar yang tercatat di berbagai jaringan komputer seluruh dunia.
Dalam setahun terakhir, NFT telah menghebohkan publik karena membuat harga aset digital – mulai dari gambar, musik, video, hingga meme – melambung tinggi.
NFT juga membuat banyak orang bingung mengapa begitu banyak uang dihabiskan untuk barang-barang yang tidak ada secara fisik. Beberapa pihak percaya bahwa industri ini dipenuhi oleh penipu dan terlalu sering menghargai seni viral kualitas rendah dengan harga mahal.