CEO AMD Lisa Su: AI Akan 10 Kali Lebih Hebat dalam Setahun ke Depan

17 Desember 2024 15:00 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua dan CEO Advanced Micro Devices (AMD), Lisa Su.  Foto: I-HWA CHENG/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Ketua dan CEO Advanced Micro Devices (AMD), Lisa Su. Foto: I-HWA CHENG/AFP
ADVERTISEMENT
CEO Advanced Micro Devices (AMD), Lisa Su, menyampaikan pandangannya tentang masa depan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI). Menurutnya, teknologi ini akan mengalami perkembangan signifikan dalam setahun mendatang.
ADVERTISEMENT
Su, yang telah memimpin AMD selama satu dekade terakhir, menyebut AI sebagai teknologi paling penting yang pernah ia lihat. Meski AI masih dalam tahap awal, ia yakin potensinya akan membawa perubahan besar di berbagai aspek kehidupan masyarakat.
"Kita berada (di tahap) awal, awal AI," kata Su dalam wawancara terbaru dengan majalah TIME, yang menobatkannya sebagai CEO of the Year tahun ini. "Karena berada di bagian awal pembelajaran dan tidak selalu benar, tidak berarti AI bukan teknologi penting."
Chipset adalah inti dari berbagai teknologi modern, seperti komputer, konsol, mobil, hingga kecerdasan buatan. Di balik layanan internet, streaming film, atau interaksi dengan asisten artificial intelligence, kemungkinan besar terdapat cip AMD yang mendukung komputasi tersebut.
ADVERTISEMENT
Di bawah kepemimpinan Lisa Su, AMD berhasil menjadi raksasa semikonduktor global. Mereka bahkan berhasil melampaui kompetitor utamanya, Intel, yang baru saja menggulingkan CEO Pat Gelsinger pada awal Desember 2024.
Ketua dan CEO Advanced Micro Devices (AMD), Lisa Su. Foto: I-HWA CHENG/AFP
Kini, AMD telah berpartisipasi dalam perlombaan AI. Mereka memiliki portofolio produk yang sangat beragam untuk pasar komputasi awan hingga data center, sektor yang menjadi fondasi kecerdasan buatan.
Namun, AMD menghadapi tantangan dari NVIDIA yang hampir memonopoli pasar AI. Belum lagi tren perusahaan teknologi yang beralih ke cip AI kustom.
Su sendiri melihat tren cip AI kustom sebagai peluang, karena ia percaya itu tidak akan sepenuhnya menggantikan produk AMD di pasar. Sebaliknya, perusahaan teknologi besar akan tetap mengandalkan prosesor dan cip AMD untuk mendiversifikasi ekosistem komputasi mereka.
ADVERTISEMENT
"Kami yakin bahwa AMD akan terus menjadi pemain utama di pasar ini, terutama karena kemampuan kami untuk menghadirkan teknologi yang fleksibel dan beragam," ujar Su.
Optimisme Su terhadap perkembangan AI serta komitmennya untuk mempertahankan fokus AMD pada inovasi menunjukkan visinya yang tajam sebagai pemimpin di industri teknologi. Dengan potensi AI yang terus berkembang, AMD tampaknya siap untuk berada di garis depan perubahan teknologi global.