CEO Google Sumbang Rp 15 M untuk Bantu 5.000 Keluarga Terdampak Virus Corona

CEO Google, Sundar Pichai. Foto: Denis Balibouse/Reuters

Pandemi virus corona turut memberikan dampak perekonomian warga di Amerika Serikat (AS). Untuk membantu meringankan beban masyarakat di sana, raksasa teknologi Google menggelar penggalangan dana dengan total nilai 5 juta dolar AS atau sekitar Rp 77 miliar.

Agar penggalangan dana itu cepat terkumpul, CEO Google Sundar Pichai turut menyumbang sebesar 1 juta dolar AS atau sebesar Rp 15,6 miliar. Selain Sundar Pichai, ada organisasi nirlaba Google.org yang juga turut menyumbang senilai 1 juta dolar AS.

Dana tersebut akan diberikan kepada 5.000 keluarga yang terdampak COVID-19. Sumbangan ini khususnya digelontorkan untuk keluarga yang bertempat tinggal di Teluk San Fransisco, AS.

Kantor Google di Singapura. Foto: Aditya Panji/kumparan

Untuk memastikan sumbangan itu tersalurkan ke tangan yang tepat, Google bekerja sama dengan lembaga amal GiveDirectly. Google menargetkan setiap keluarga yang membutuhkan dukungan ekonomi bisa mendapatkan bantuan uang tunai sebesar 1.000 dolar AS.

Hingga Senin (13/4), Google sudah mengumpulkan dana sebesar 2,45 jular dolar AS. Perusahaan juga mengajak seluruh karyawan dan masyarakat lain untuk menyisihkan sebagian uang untuk berdonasi kepada keluarga yang terkena dampak pandemi COVID-19 ini.

Saat ini, AS telah menetapkan kebijakan menutup layanan non-esensial atau layanan yang tidak memiliki urgensi tinggi di tengah penyebaran virus corona. Dengan kondisi perekonomian di Negeri Paman Sam yang ‘mati’ seperti ini, sebanyak 8 juta warga AS hanya bisa menunggu bantuan pemerintah sebesar 1.200 dolar AS yang tak kunjung diberikan.

Google sendiri mengakui bahwa bantuan dari mereka tidak akan bisa menutupi semua kebutuhan masyarakat di Teluk San Francisco. Itu sebabnya donasi akan difokuskan untuk keluarga yang paling membutuhkan.

Google juga telah membatalkan dua acara besar yang rencananya digelar di Mountain View, California. Pembatalan ini tentunya berdampak pada bisnis perusahaan. Ke depannya, Google juga dijadwalkan membangun gedung kampus di area Teluk San Francisco dengan total 25.000 karyawan.

****

kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!