Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
CEO Google Sundar Pichai Diprotes Karyawan, Naik Gaji saat Gelombang PHK
8 Mei 2023 6:50 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
CEO Google Sundar Pichai menerima kenaikan gaji di tengah aksi perusahaan melakukan efisiensi. Kenaikan ini terjadi di tengah gelombang PHK terhadap 12.000 pekerjaan.
ADVERTISEMENT
Para karyawan yang mengetahui hal itu pun langsung protes. Mereka ‘ngamuk’ di platform internal Google. CNBC melaporkan, forum itu dipenuhi percakapan dan meme kecaman untuk Sundar Pichai yang mengambil gaji dan kompensasi, di tengah pemangkasan biaya di sana-sini.
Salah satu meme di forum menunjukkan gambar karakter Shrek, Lord Farquaad dengan tulisan “Sundar menerima 226 juta dolar AS, sambil memberhentikan 12 ribu karyawan Google, memotong tunjangan, menghancurkan moral dan budaya.”
Kutipan dari karakter itu berbunyi “beberapa dari Anda mungkin mati tetapi itu adalah pengorbanan yang ingin saya lakukan.” Lord Farquaad adalah penguasa Duloc yang mengasingkan banyak makhluk dongeng ke rawa-rawa.
Di tahun 2021, Pichai menerima total 6,3 juta dolar AS yang terdiri dari gaji 2 juta dolar AS dan kompensasi lain sebesar 4,3 juta dolar AS.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan dokumen kepada Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC), di tahun 2022, Sundar Pichai dibayar 226 juta dolar AS atau sekitar Rp 3,3 triliun (kurs Rp 14.635) dengan rinciannya termasuk 6 juta dolar (Rp 87,8 miliar) untuk biaya keamanan pribadi dan 2 juta dolar AS (29,2 miliar) untuk gaji pokok.
Induk Google, Alphabet sebelumnya memang cukup agresif melakukan efisiensi usai mendapati pertumbuhan pendapatan yang melambat.
Sundar Pichai merupakan salah satu CEO dengan bayaran tertinggi di Amerika Serikat. Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan dari Google, terkait protes yang dilayangkan para karyawan kepada Pichai.
Live Update