Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
China Bangun 10 Sekolah Semikonduktor, Mau Saingi NVIDIA
23 Februari 2025 10:11 WIB
·
waktu baca 3 menit
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Salah satu insinyur yang pulang itu bernama Wang Huanyu. Di AS ia menduduki jabatan mentereng: insinyur implementasi system-on-chip (SoC) Apple. Wang pernah terlibat dalam penelitian dan pengembangan SoC Apple terkini yang digunakan pada komputer Mac, iPad Pro dan iPad Air. Chip itu termasuk M3 yang punya desain 3nm pada tahun 2023. Ia lalu juga terlibat pada pengembangan chip M4, yang diperkenalkan setahun kemudian.
Wang bisa saja berkarier selamanya di negeri Paman Sam, namun ia memutuskan pulang karena keahlian Wang begitu bernilai dan dihargai di negeri sendiri. Wang kini menjabat profesor di School of Integrated Circuits (ICs) di Huazhong University of Science and Technology (HUST), kampus yang dulu pernah menjadi almamaternya.
Wang dulu sama seperti mahasiswa lain yang ingin masa depan cerah serta karier gemilang. Ia memilih pergi ke AS setelah menyelesaikan studi sarjananya tahun 2014. Setelah itu pula, ia menimba ilmu di bidang yang sama dan bekerja di Apple.
Wang memperoleh gelar doktor di bidang teknik listrik dan komputer di Universitas Florida, di mana ia berfokus pada desain keselamatan perangkat keras IC dan otomasi desain elektronik (EDA). Ia menyelesaikan gelar masternya di bidang teknik listrik dan elektronika di Universitas Northwestern di negara bagian Illinois.
Sebelum bergabung dengan Apple, Wang pernah magang di raksasa semikonduktor AS Qualcomm dan pembuat perangkat lunak EDA Synopsys.
Rupanya, Wang tak sendiri memilih pulang. Ia bergabung bersama banyak ilmuwan serta talenta IT yang juga memilih pulang ke China. Ia mengikuti jejak pakar semikonduktor lain lulusan Universitas Tsinghua bernama Sun Nan yang pulang ke China, seminggu sebelumnya.
Selama di AS, Sun Nan menimba ilmu mengejar gelar Ph.D. di Harvard hingga melanjutkan studi di Universitas Austin, Texas. Karena kepakarannya di bidang chip, Nan punya julukan 'arsitek chip.' Sama seperti Wang, Nan diharap dapat "melatih profesional chip untuk Tiongkok dan memecahkan masalah manufaktur teknologi chip kelas menengah dan atas," menurut laporan South China Morning Post.
ADVERTISEMENT