China Ciptakan Internet 100 Gbps Transmisi Laser dari Satelit ke Bumi

6 Januari 2025 7:58 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Bendera China. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Bendera China. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Perusahaan China mengklaim telah melampaui Starlink milik SpaceX, dalam menciptakan koneksi internet transmisi laser dari satelit di luar angkasa ke daratan di Bumi. Teknologi ini diyakini dapat didefinisikan sebagai internet mobile generasi terbaru 6G.
ADVERTISEMENT
Perusahaan satelit komersial Chang Guang Satellite Technology, menyatakan telah berhasil mengirimkan data pada kecepatan 100 gigabit per detik (Gbps) dari salah satu satelit konstelasi Jilin-1 ke stasiun darat yang dipasang di mobil truk. Kecepatan ini diyakini sepuluh kali lebih cepat dari rekor sebelumnya.
Menurut Wang Hanghang, Kepala Teknologi Komunikasi Laser di Chang Guang Satellite Technology, teknologi tersebut telah melampaui kecepatan internet satelit milik Starlink.
Dia menambahkan, perusahaannya akan menerapkan komunikasi laser dari satelit ke darat pada semua satelit di konstelasi Jilin-1 pada tahun 2027.
Sebelumnya, sistem TeraByte InfraRed Delivery (TBIRD) milik kampus Massachusetts Institute of Technology (MIT) dan NASA, juga telah mencapai transmisi laser hingga 100Gbps. Namun, menurut Wang, muatan sistemnya lebih besar dan lebih berat, yakni 20 kg.
ADVERTISEMENT
6G sendiri merujuk pada teknologi komunikasi nirkabel generasi keenam. 6G berupaya menjanjikan jaringan yang lebih terintegrasi yang mungkin akan menggabungkan komunikasi terestrial, udara, dan satelit untuk jangkauan universal.
Dengan kecepatan data melebihi 1 Tbps dan latensi serendah 100 mikrodetik, 6G kemungkinan akan beroperasi pada pita frekuensi yang lebih tinggi daripada 5G, termasuk spektrum terahertz (THz).