Daftar Harga Paket Internet Starlink di Indonesia, Mulai Rp 750 Ribuan

Ilustrasi Starlink. Foto: rarrarorro/Shutterstock

Layanan internet satelit Starlink segera beroperasi di Indonesia dalam waktu dekat. Perusahaan pun sudah menginformasikan daftar harga layanannya untuk warga Indonesia melalui situs web resminya.

Berdasarkan pantauan kumparan di laman starlink.com/service-plans, Selasa (7/5), Starlink menyediakan ragam layanan internet. Ada paket untuk personal atau individu, maupun bisnis atau korporasi.

Berikut detail daftar paket Starlink untuk personal:

Paket Residensial

Cocok untuk keluarga, dengan fitur utamanya internet berkecepatan tinggi dan latensi rendah tanpa batas.

Paket Jelajah

Cocok untuk kelompok yang tidak memiliki tempat tinggal tetap atau sering berpindah tempat (nomad) dengan kendaraan RV (Recreational Vehicle) dan karavan. Fitur utamanya tidak ada batasan kuota mobile, portabilitas, dan jeda layanan kurang 10 mph saat bepergian.

Paket Kapal

Cocok untuk maritim, tanggap darurat, dan bisnis mobile. Paket ini memiliki semua fitur mobile layanan mobile, bisa digunakan saat bepergian atau berlayar, dan mendapat prioritas jaringan.

Piringan terminal Starlink menghubungkan pengguna langsung dengan satelit Starlink di luar angkasa. Foto: SpaceX

Sementara itu, daftar paket internet Starlink untuk bisnis bisa dilihat di bawah ini:

Paket Lokasi Tetap

Cocok untuk bisnis dan pengguna dengan permintaan tinggi, dengan fitur utama kuota standar tanpa batas, memiliki IP publik, dan mendapatkan prioritas jaringan.

Paket Mobilitas Darat

Cocok untuk maritim, tanggap darurat, dan bisnis mobile. Paket ini menawarkan semua fitur mobile layanan global, bisa digunakan saat bepergian dan berlayar, serta mendapat prioritas jaringan.

Paket Maritim

Cocok untuk maritim, tanggap darurat, dan bisnis mobile. Paket tersebut menyediakan semua fitur mobile layanan global, lengkap dengan penggunaan bepergian dan berlayar serta mendapatkan prioritas jaringan.

Ilustrasi satelit Starlink. Foto: Aleksandr Kukharskiy/Shutterstock

Starlink Gandeng APJII, Siap Sebar Internet Satelit di 3T Indonesia

Sebelumnya, PT. Starlink Services Indonesia telah bekerja sama dengan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) terkait akses internet satelit di Indonesia. Dengan ini, Starlink siap menyebar internet satelitnya di daerah rural, terutama di kawasan terdepan, terpencil, dan tertinggal (3T) Indonesia.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan memastikan layanan perusahaan milik Elon Musk itu bisa meluncur di Indonesia dua minggu lagi.

"Starlink kami menandatangani semua perjanjian dan semua lisensi, Starlink sudah mendapatkannya, dan secara resmi kami akan meluncurkannya kapan saja dalam waktu dua minggu dari sekarang," ungkapnya saat Jakarta Futures Forum, Jumat (3/5).