Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
DBS Foundation Luncurkan Coding Camp 2025, Beri Beasiswa Ribuan Pelajar
7 November 2024 19:35 WIB
·
waktu baca 4 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Peresmian program ini dihadiri oleh Head of Group Strategic Marketing & Communications PT Bank DBS Indonesia, Mona Monika; Founder & CEO Dicoding, Narenda Wicaksono; dan Direktur Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi, Dr. Beny Bandanadjaja; serta peserta yang telah lulus DBS Foundation Coding Camp 2024.
Coding Camp by DBS Foundation 2025 merupakan program yang diselenggarakan Bank DBS sebagai bagian dari komitmen mereka untuk menciptakan dampak positif bagi talenta digital di Indonesia. Salah satu kontribusinya adalah membekali keterampilan yang relevan untuk masa depan. Sementara itu, Dicoding, sebagai platform edukasi teknologi, fokus pada peningkatan literasi digital dan memberikan akses yang lebih luas kepada masyarakat.
“Coding Camp adalah inisiatif DBS Foundation yang bertujuan untuk memperluas akses pada literasi digital bagi peserta didik di seluruh Indonesia. Melalui program ini, kami berharap dapat memberdayakan generasi muda dengan keterampilan digital yang relevan dan siap pakai,” ujar Mona Monika, Head of Group Strategic Marketing & Communications PT Bank DBS Indonesia, Kamis (7/11).
ADVERTISEMENT
“Ini adalah langkah penting untuk mencetak talenta masa depan yang siap bersaing di era teknologi (future-ready) dan akan membantu menciptakan masyarakat yang lebih inklusif dan berdaya. Melalui program ini, seluruh peserta dapat mewujudkan aspirasi dan cita-cita sesuai dengan ‘spark’ atau minatnya masing-masing di masa depan.”
Siap beri beasiswa pada ribuan mahasiswa dan pelajar
Pada tahun 2023, Bank DBS menggelontorkan dana sebesar 1 miliar SGD atau setara Rp 11,8 triliun dalam 10 tahun ke depan untuk mendukung komunitas rentan dan meningkatkan dampak sosial, termasuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang berpenghasilan rendah dan kurang beruntung untuk membina komunitas yang lebih inklusif. Program Coding Camp powered by DBS Foundation adalah bagian dari 100 juta dolar Singapura pertama yang diluncurkan pada 2024.
ADVERTISEMENT
Sejak awal diselenggarakannya program ini, lebih dari 114.000 peserta telah menerima pelatihan, di mana 56 persennya merupakan mahasiswa perguruan tinggi dan pelajar pendidikan menengah.
Turut serta di antaranya, 17.000 peserta dari studi diploma dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang merepresentasikan jenjang pendidikan vokasi. Lebih lanjut, program Coding Camp ini juga berfokus pada pemberdayaan sosial karena mendukung kelompok rentan sebagai peserta.
Melihat tingginya minat para pendaftar pada program pelatihan di bidang Informasi Teknologi ini, Coding Camp powered by DBS Foundation kembali hadir di tahun 2025 untuk membidik peserta didik perguruan tinggi dan pelajar sekolah menengah, termasuk mahasiswa program diploma D3 dan D4, jenjang sarjana, dan pelajar SMK sebagai peserta prioritas.
Selain itu, target utama berikutnya dari program ini adalah teman-teman difabel, perempuan, pendidik, dan warga berpenghasilan rendah. Nantinya, peserta terpilih akan mendapatkan pelatihan teknologi terstruktur selama lebih dari 900 jam atau sepanjang 1 semester yang dimulai di awal tahun 2025.
Tidak hanya mendapat tech skills, pengalaman peserta akan semakin lengkap dengan belajar di kelas soft skills (topik: komunikasi dan berjejaring, personal branding, persiapan wawancara kerja, dan lain-lain), bahasa Inggris (topik: percakapan dan presentasi bisnis), serta literasi keuangan (topik: keuangan pribadi, investasi, dan manajemen kekayaan).
ADVERTISEMENT
Para peserta dapat memilih salah satu dari dua alur belajar, yakni Front-End & Back-End atau Machine Learning, keduanya masuk dalam daftar 10 pekerjaan paling dicari menurut Linkedin.
Di alur belajar front-end dan back end, peserta akan mempelajari pemrograman web baik dari sisi front-end maupun back-end dengan peluang kerja menjadi Front-End Developer, Back-End Developer, hingga Fullstack Developer.
Sementara itu, di alur belajar machine learning peserta akan mendalami topik mengenai data, machine learning, deep learning hingga generative AI (Artificial Intelligence) yang akan membuka kesempatan karier mereka menjadi AI/Machine Learning Engineer.
Selama hampir dua tahun berjalan, Coding Camp powered by DBS Foundation sendiri telah memberikan pembelajaran teknologi yang inklusif. Program ini telah merangkul 26.000 perempuan, 946 penyandang disabilitas, dan lebih dari 22.000 peserta dari keluarga pra-sejahtera.
ADVERTISEMENT
Kini pendaftaran Coding Camp powered by DBS Foundation 2025 resmi dibuka. Pendaftaran bisa diakses melalui go.dbs.com/dbsfcodingcamp.
Di tahun ini, Coding Camp powered by DBS Foundation akan memberikan pelatihan teknologi bagi 6.000 calon talenta digital di Indonesia. Ribuan talenta digital ini diharapkan dapat berkontribusi bagi ekosistem lokal atau menjadi inovator global.