Elon Musk Kembalikan Centang Biru Gratis Buat Akun yang Sudah Terverifikasi

11 April 2024 10:37 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tweet Elon Musk. Foto: Dado Ruvic/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Tweet Elon Musk. Foto: Dado Ruvic/Reuters
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Elon Musk akhirnya kembali memberikan centang biru secara gratis kepada beberapa pengguna media sosial X. Sebelumnya, centang biru di X dikenakan biaya per bulan sejak Twitter dibeli oleh Musk.
ADVERTISEMENT
Selama bertahun-tahun, centang biru di media sosial Twitter disematkan kepada pengguna yang akunnya sudah terverifikasi sebagai tokoh publik, selebriti, politisi, atau orang berpengaruh dengan banyak pengikut.
Namun, setelah Twitter dibeli Musk seharga 44 miliar dolar pada Oktober 2022, media sosial tersebut banyak mengalami perubahan, termasuk pergantian nama menjadi X. Selain itu, Musk juga menghapus simbol verifikasi (centang biru) dari banyak selebriti dan tokoh publik.
Sebaliknya, dia menerapkan aturan di mana semua pengguna X bisa memiliki akun centang biru dengan cara berlangganan layanan premium sebesar Rp 126 ribu per bulan. Ini menyebabkan kebingungan, keluhan, dan banyak akun palsu yang berpura-pura menjadi orang lain dengan tanda centang biru.
Namun, baru-baru ini para pengguna X dikejutkan dengan kembalinya centang biru mereka, meski tidak berlangganan layanan premium.
Ilustrasi centang biru Twitter. Foto: pnm-stock/Shutterstock
“Ke depannya, semua akun X dengan lebih dari 2.500 pengikut yang diverifikasi akan mendapatkan fitur Premium secara gratis, dan lebih dari 5.000 akun akan mendapatkan Premium+ secara gratis,” papar Elon Musk dalam akun X miliknya.
ADVERTISEMENT
Dilansir CNN, dengan kata lain tokoh publik yang akunnya kehilangan centang biru karena tidak berlangganan, akan kembali mendapatkan tanda verified tersebut secara gratis tanpa dipungut biaya. Namun, Musk tetap mempertahankan sistem berbayar centang biru bagi mereka yang ingin menikmati layanan premium X.
Belum jelas kenapa Musk kembali menerapkan kebijakan baru ini. Namun, kemungkinan menjadi tanda bahwa bisnis langganan centang biru berbayar belum berjalan sesuai harapan. Menurut Jason Goldman, mantan kepala produk Twitter, menerapkan centang biru berbayar telah merusak nilai “sakral” dari centang biru sendiri.
“Saya pikir itu adalah pengakuan bahwa Musk masih belum begitu memahami apa (makna) centang biru selama ini… (makna) di dalamnya adalah ketika kamu melihat centang biru di akun seseorang, kamu tahu bahwa orang itu adalah orang berpengaruh,” kata Goldman.
ADVERTISEMENT
“(Makna) yang diperoleh dari hal tersebut untuk Twitter secara keseluruhan, bukan untuk orang yang memiliki tanda centang biru saja.”
Meski beberapa pengguna senang dengan kembalinya verifikasi ini, ada juga yang merasa kaget dan terheran-heran. Salah satunya dialami oleh Yvette Nicole Brown.
“Apa yang telah terjadi? Saya tidak membayar untuk ini. Saya TIDAK AKAN PERNAH membayar untuk ini,” tulis Yvette merespons kembalinya simbol verified di akunnya.
So, adakah di sini yang centang biru di akun X-nya kembali lagi, meski tidak berbayar?