Foto: Perusahaan Lokal Nigeria Ciptakan Lentera Surya Dari Limbah Elektronik
ADVERTISEMENT
6+
ADVERTISEMENT
Pendiri Quadloop Dozie Igleweilo mengatakan, pembuatan lentera surya dengan bahan dasar limbah elektronik ini dilakukan untuk memerangi krisis energi dan perubahan iklim yang terjadi.
Perusahaan menargetkan 70% bahan bakunya berasal dari limbah elektronik. Quadloop mendaur ulang baterai lithium dari laptop lama yang dibuang untuk lentera suryanya.
Lentera surya yang berasal dari limbah daur ulang tersebut dijual seharga 32 USD atau sekitar Rp 491 ribu per produk.