Gelar Finspire 2017, Mandiri Capital Berburu Potensi Startup Fintech
PerbesarADVERTISEMENT
Mandiri Capital Indonesia selaku anak usaha Bank Mandiri, kembali menggelar acara tahunan Finspire 2017 selama dua hari, sebagai bentuk dukungan perusahaan terhadap para startup dan penyedia teknologi finansial, sekaligus jadi ajang bertemu ara regulator dan pelaku usaha digital.
ADVERTISEMENT
Finspire 2017 digelar di Soehanna Hall, The Energy Building, Jakarta, sejak tanggal 18 sampai 19 Oktober 2017. Selain mengadakan diskusi panel di antara regulator dan para pelaku usaha, Finspire 2017 juga menggelar kompetisi startup terkait dengan financial technology (fintech).
Totalnya, ada 71 startup dari dalam dan luar negeri yang ikut kompetisi Finspire 2017. CEO Mandiri Capital Indonesia, Eddi Danusaputro, acara ini menjadi dukungan Bank Mandiri memajukan ekosistem startup di Tanah Air karena pihaknya mau ikut serta mendukung langkah pemerintah memakmurkan masyarakat.
"Dari 70 startup, nantinya akan diseleksi 30 startup yang masuk ke tahap selanjutnya, dan nanti ditentukan lagi sebanyak 6 startup," ujar Eddi kepada kumparan, Kamis (19/10).
Di hari kemarin, sudah dipilih 30 startup yang akan melakukan presentasi ide atau produknya di hadapan juri dan mentor. Kemudian, dipilih lagi sebanyak 6 startup terbaik ini untuk pitching di Finspire Summit pada hari ini, 19 Oktober 2017. Hadiah untuk para pemenang ini adalah uang tunai Rp 80 juta untuk juara 1, Rp 50 juta untuk juara 2 dan juara 3 Rp 30 juta.
ADVERTISEMENT
Tentu saja, startup yang menang nanti adalah mereka yang dianggap punya produk solutif, memberi kemudahan, atau menyediakan efisiensi layanan finansial.
PerbesarAjang ini juga akan dimanfaatkan oleh Mandiri Capital Indonesia untuk melihat potensi dari para startup, karena sudah saatnya antara startup fintech menjalin kemitraan atau berkolaborasi dengan lembaga keuangan besar untuk memberikan dampak sosial.
Selain Eddi Danusaputro, adapun juri-juri yang menilai ide atau produk para startup ini adalah Thomas Wahyudi dari Bank Mandiri, Sebastian Togelang dari Kejora Ventures, dan Donald Wihardja dari Convergence Ventures.
