Gojek dan Halodoc Buka Layanan Konsultasi COVID-19, Begini Caranya

23 Maret 2020 10:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gojek pastikan armadanya sebelum layani pengguna. Foto: Dok. Gojek
zoom-in-whitePerbesar
Gojek pastikan armadanya sebelum layani pengguna. Foto: Dok. Gojek
ADVERTISEMENT
Pencegahan virus corona COVID-19 tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah saja. Berbagai pihak bisa turut berkontribusi, termasuk perusahaan on-demand berbasis aplikasi Gojek.
ADVERTISEMENT
Gojek berkolaborasi dengan Halodoc dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk menghadirkan layanan konsultasi online Check COVID-19 di dalam platform-nya. Layanan telemedicine Check COVID-19 dari Halodoc tersedia dalam bentuk shuffle card di aplikasi Gojek.
Sekretaris Jenderal Kemenkes, drg. Oscar Primadi, MPH., menjelaskan pandemi virus corona merupakan kejadian luar biasa yang membutuhkan kolaborasi erat antara pemerintah dan swasta. Inovasi telemedicine diharapkan dapat memperkuat upaya pemerintah dalam menangani pandemi mematikan ini.
Layanan telemedicine Check COVID-19 di aplikasi Gojek dan Halodoc. Foto: Dok. Gojek
"Layanan telemedicine diharapkan dapat membantu menyaring pasien dengan risiko COVID-19. Tidak hanya itu, Gojek dan Halodoc memiliki akses untuk menyebarkan informasi dan edukasi pencegahan COVID-19 kepada puluhan juta masyarakat Indonesia,” jelasnya, dalam keterangan yang diterima kumparan, Senin (23/3).
Sementara itu, Co-CEO Gojek Kevin Aluwi mengatakan dengan adanya konsultasi online dan pemeriksaan awal ini, diharapkan bisa mempercepat deteksi virus dan membantu meringankan beban pelayanan di rumah sakit, untuk pengujian virus corona.
ADVERTISEMENT
"Kami memiliki komitmen untuk berada di garda terdepan dalam mencegah penyebaran COVID-19 guna memastikan keamanan dan kesehatan masyarakat Indonesia. Melalui kerja sama dengan Halodoc dan Kemenkes ini, kami tidak hanya menyebarkan berbagai konten edukasi pencegahan COVID-19 tetapi juga membuka akses kepada jutaan masyarakat Indonesia untuk melakukan pemeriksaan awal," terang Kevin.

Cara konsultasi COVID-19

Untuk menggunakan layanan ini cukup mudah. Pengguna pastikan telah men-download aplikasi Gojek dan Halodoc di Google Play Store maupun Apple App Store.
Pengguna aplikasi Gojek bisa memilih shuffle card Check COVID-19 di tampilan halaman muka aplikasi Gojek. Selanjutnya, pengguna akan langsung diarahkan ke layanan Check COVID-19 di aplikasi Halodoc.
Untuk pengecekan awal, pengguna akan diminta menjawab dengan jujur beberapa pertanyaan yang diajukan. Layanan ini menggunakan teknologi chatbot. Hasil pemeriksaan akan menggolongkan kondisi kesehatan pengguna, ke dalam tiga kategori risiko, yaitu rendah, sedang, dan tinggi.
Startup kesehatan, Halodoc. Foto: Halodoc
Apabila ada dugaan menderita COVID-19, dokter dari Halodoc akan berupaya melakukan penanganan dengan meminta pengguna tetap di rumah, menerapkan isolasi dan obat yang diresepkan akan diantar oleh Gojek ke rumah pengguna.
ADVERTISEMENT
Bila membutuhkan penanganan dan tindakan lebih lanjut, akan dirujuk ke rumah sakit rujukan. Mitra dokter Halodoc telah mendapatkan pelatihan dan memiliki pengetahuan yang memadai sesuai anjuran Pemerintah dan WHO mengenai COVID-19, supaya bisa memberikan konsultasi yang tepat.
Layanan konsultasi online didukung oleh lebih dari 20 ribu dokter berlisensi dan berpengalaman di dalam ekosistem Halodoc. Saat ini, Halodoc menggratiskan layanan konsultasi dokter umum khusus COVID-19.
Selain itu, Gojek juga akan mempermudah mobilisasi tenaga medis dari dan ke rumah sakit maupun pusat tes kesehatan melalui voucher diskon GoRide dan GoCar.
****
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!