Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Google akhirnya meluncurkan fitur baru yang memungkinkan pengguna melaporkan adanya kecelakaan dan kemacetan lalu lintas. Opsi ini dapat dimasukkan secara manual untuk kemudian dilihat oleh pengguna lain yang akan menggunakan rute tersebut.
ADVERTISEMENT
Fitur ini sebelumnya sudah hadir pada aplikasi peta digital Waze, yang pada 2013 lalu diakuisisi oleh Google. Sepertinya Google ingin lebih banyak mengintegrasikan fitur yang ada di Waze untuk masuk ke layanan peta utamanya, Google Maps .
Sebelumnya, Google Maps sudah memiliki fitur untuk melaporkan kemacetan. Hanya saja, tidak ada opsi untuk memasukkan kemacetan lalu lintas secara manual agar dilihat pengguna lain.
Ada juga fitur Slowdown atau perlambatan lalu lintas, untuk melaporkan kemacetan di kawasan tertentu. Dengan fitur ini, pengguna Google Maps bisa memberikan kontribusi untuk memberikan pengalaman navigasi lebih lancar, serta perkiraan waktu lebih realistis serta adanya rekomendasi rute baru, terutama saat jam sibuk.
Dengan adanya kedua fitur ini membuat Google Maps jadi lebih mirip Waze. Mungkin ke depannya Google akan lebih banyak lagi membawa sejumlah fitur populer Waze ke platform Google Maps .
ADVERTISEMENT
Hingga saat ini, tidak ada keterangan resmi apakah fitur tersebut akan hadir untuk pengguna Android terlebih dahulu atau iOS. Google hanya mengatakan fitur tersebut akan diluncurkan pada pekan ini.
Kabar mengenai kemungkinan Google akan meniadakan Waze telah beredar sejak awal Januari lalu. Disebutkan bahwa Google menambahkan fitur-fitur terbaru untuk Maps, namun fitur-fitur tersebut telah tersemat sebelumnya di Waze.
Sebelum diakuisisi Google, Waze sudah menjadi salah satu aplikasi peta digital yang paling banyak digunakan para pengemudi. Waze kini telah digunakan oleh lebih dari 90 juta pengemudi dan menghabiskan waktu rata-rata pakai aplikasi selama 438 menit setiap hari perbulannya.