Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Jabodetabek hingga Jawa Tengah sempat mengalami mati listrik secara massal pada Minggu (4/8) pukul 11.45 WIB. Kondisi ini menyebabkan sejumlah layanan publik lumpuh, seperti pesan ojek dan taksi online.
ADVERTISEMENT
Selama pemadaman listrik berlangsung, pengguna kesulitan melakukan pemesanan ojol. Akses internet yang terbatas akibat mati listrik massal jadi penyebabnya.
Salah satu penyedia layanan transportasi panggilan, Grab, sudah angkat bicara terkait operasionalnya selama gangguan listrik berlangsung di Jakarta dan sekitarnya. Perusahaan mengaku menerima beberapa keluhan dari mitra pengemudi dan penumpang yang terdampak gangguan ini pada Minggu (4/8).
Oleh sebab itu, Grab Indonesia meminta maaf kepada publik dan juga mitra driver karena layanannya sulit diakses selama mati listrik massal berlangsung. Perusahaan sudah memastikan isu ini sudah dalam penanganan.
"Grab Indonesia telah menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi kepada para mitra dan ingin memastikan bahwa permasalahan ini sudah dalam penanganan," ucap juru bicara Grab Indonesia kepada kumparan, Senin (5/8).
Masalah serupa juga dialami oleh kompetitornya, Gojek. Perusahaan yang dipimpin CEO Nadiem Makarim itu mengakui idak stabilnya kualitas layanan internet mengakibatkan kendala dalam pemesanan layanan.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, kondisi tersebut hanya terjadi di beberapa area yang terdampak karena mati listrik ini. Di luar wilayah mati listrik massal, Gojek memastikan layanan ojol, pesan makanan, hingga transaksi Go-Pay miliknya masih bisa beroperasi normal.
"Untuk itu, kami mengimbau agar para pengguna memastikan koneksi yang lancar saat melakukan pemesanan layanan Gojek," kata Gojek di akun Twitter resminya.