Hati-hati Modus Penipuan Online Baru, Nyamar Jadi Teman Lama

29 September 2021 14:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gambar close-up logo WhatsApp di mata seorang. Foto: Christophe Simon / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Gambar close-up logo WhatsApp di mata seorang. Foto: Christophe Simon / AFP
ADVERTISEMENT
Sebuah modus penipuan online baru-baru ini beredar via aplikasi chat WhatsApp. Modus penipuan ini melibatkan pelaku yang berpura-pura menjadi teman lama korban dengan menggunakan foto lawas.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan pantauan kumparanTECH, sejumlah pengguna Instagram melaporkan bahwa mereka menerima chat WhatsApp dari seseorang yang menyamar sebagai kenalan dan teman lamanya, lengkap dengan foto profil.
Padahal, pengirim chat tersebut adalah orang asing dan pemilik foto profil sebenarnya tak pernah mengganti nomor telepon sama sekali.
Menurut pakar keamanan siber dari Vaksincom, Alfons Tanujaya saat dihubungi kumparanTECH, Rabu (29/9), kemungkinan besar penjahat mendapat kontak diambil dari nomor yang telah berhasil dibajak.
Dengan ini, si pelaku hanya perlu mendapatkan akses ke grup yang pernah diikuti, tanpa perlu repot-repot membajak nomor yang diincar.
Modus baru penipuan online via WhatsApp. Foto: Dok. Istimewa

Tren penipuan zaman now: rekayasa sosial

Alfons mengatakan bahwa penjahat siber sekarang bisa mendapat kontak seseorang tanpa perlu membajak nomor yang diincar. Caranya adalah dengan menyusup ke grup WhatsApp yang ditargetkan dengan menggunakan profile picture salah satu anggota grup.
ADVERTISEMENT
Setelah berhasil masuk, pelaku bisa mengakses kontak anggota grup WhatsApp yang dia susupi dan memulai aksinya menipu seolah-olah menjadi teman lama calon korban.
Modus baru penipuan online via WhatsApp, berpura-pura menjadi kawan lama. Foto: Dok. Istimewa
Kasus lain yang juga terjadi adalah profile picture korban di Facebook diambil, dipalsukan di Instagram untuk menghubungi teman lama calon korban. Cara ini memudahkan pelaku karena hanya perlu menghubungi kontak-kontak lain, baik di Facebook maupun Instagram.
“Jadi tekniknya sekarang lebih ke rekayasa sosial memalsukan akun yang ada tanpa perlu membajak akun tersebut,” tutur Alfons.
Karena itu, jika kamu dihubungi oleh kerabat yang sudah lama tidak berhubungan, kamu patut berhati-hati. Terlebih jika mereka mulai menawarkan sesuatu — kemungkinan besar itu sudah pasti penipuan.
“Jadi memang perlu ekstra hati-hati jika mendapatkan WhatsApp dari nomor yang tidak dikenal,” tandasnya.
ADVERTISEMENT