Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Hati-hati Modus Penipuan Surat Palsu Kenaikan Tarif Transfer Mengatasnamakan BCA
21 Desember 2022 16:25 WIB
·
waktu baca 3 menitSeperti yang kita tahu, biaya transfer antar bank saat ini Rp 6.500/transaksi. Namun, baru-baru ini masyarakat sedang dihebohkan oleh beredarnya ‘surat palsu mengatasnamakan bank BCA’ terkait kenaikan tarif transfer antarbank yang tersebar melalui sarana WhatsApp, email hingga media sosial.
Surat palsu ini tampak sangat meyakinkan karena menggunakan kop surat yang menyerupai kop surat resmi dari BCA. Padahal, isinya adalah informasi palsu tentang adanya kenaikan biaya transaksi menjadi Rp 150.000/bulan dan di-autodebet setiap bulannya.
Dalam surat palsu, penipu akan mengarahkan nasabah untuk melakukan konfirmasi “setuju” atau “tidak setuju” melalui link phising yang diberikan. Jika korban tidak mengisi link konfirmasi, ia dianggap menyetujui kenaikan tarif transfer. Sebetulnya, tujuan para penipu adalah untuk mendapatkan data pribadi perbankan seperti nomor HP, nomor kartu ATM, PIN, kode OTP, dll.
Hal ini tentu sangat membahayakan keamanan data dan dana nasabah. Ibarat sebuah rumah, jika kuncinya diberikan ke seseorang, tentu orang tersebut dapat masuk ke rumah dan bisa mengambil semua uang serta barang seisi rumah.
Jadi selalu waspada, berikut cara menghindari modusnya!
Cara Menghindari Penipuan Surat Palsu
1. Jangan mudah panik atau girang
Banyak masyarakat yang telanjur panik mendapat surat edaran palsu terkait kenaikan tarif perbankan. Sebagian merasa panik karena biaya terlalu mahal.
Sayangnya, respons inilah yang diinginkan oleh fraudster. Karenanya, ingat! Jangan mengisi data pribadi perbankan yang diminta pada link yang diberikan. Ingat, apa pun kebutuhannya, BCA tidak pernah meminta data sensitif seperti PIN, kode OTP, atau nomor kartu ATM.
2. Pastikan info dari kontak dan media sosial resmi BCA
Pastikan informasi berasal dari sumber BCA yang tepercaya. Telepon Halo BCA adalah 1500888 tanpa awalan apa pun, WhatsApp Halo BCA adalah 08111500998 dengan centang hijau, atau webchat di www.bca.co.id . Akun-akun media sosial resmi BCA bisa Anda cek di www.bca.co.id/socialmedia , di antaranya Instagram @goodlifebca dan Twitter @halobca.
Anda bisa berkomunikasi langsung dengan petugas BCA dan menanyakan surat palsu yang didapat. Tak hanya itu, cobalah untuk memperbanyak informasi terkait modus penipuan surat palsu kenaikan tarif transfer ini di website BCA .
Demi mempermudah masyarakat terhubung dengan contact centre resmi Halo BCA , kini dihadirkan pula aplikasi haloBCA yang di download dari Google Play Store atau App Store. Di sini, setiap pengguna bisa melihat semua channel resmi yang dimiliki Halo BCA, mulai dari Call, Chat, Email, hingga Twitter. Dengan memilih fitur yang diinginkan, pengguna akan langsung diarahkan menuju channel resmi BCA.
3. Jaga kerahasiaan data pribadi perbankan Anda
Meski menerima informasi penting terkait perbankan, setiap orang perlu menjaga kerahasiaan datanya. Setiap data seperti nomor kartu ATM, PIN, kode OTP, hingga kode CVV/CVC perlu dirahasiakan.
Saking pentingnya menjaga kerahasiaan data pribadi ini, Anda bahkan tidak diperbolehkan untuk memberikan informasi ini kepada siapa pun, termasuk ke petugas bank sekalipun. Ya, kemungkinan buruk seperti kehilangan uang, penyalahgunaan data, hingga penipuan bisa saja terjadi jika data pribadi perbankan ini diketahui orang-orang yang tidak bertanggung jawab.
Karenanya, waspadai selalu berbagai penawaran atau informasi palsu yang mengatasnamakan bank. Cek informasi resmi hanya melalui media sosial dan laman resmi BCA. Agar terhindar dari berbagai modus penipuan, selalu cari tahu biar aman di sini !
Artikel ini merupakan bentuk kerja sama dengan BCA