Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Ini Jurus XL Axiata Tingkatkan Kualitas Jaringan di 2022
24 Februari 2022 18:22 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Fokus pembangunan jaringan XL Axiata ini mencakup beberapa aspek, yakni pengalaman pelanggan, pengalaman layanan digital yang lebih sesuai, dan pengalaman layanan yang lebih andal.
Untuk aspek pengalaman pelanggan, XL Axiata telah melakukan penerapan intelligence and automation yang meliputi otomatisasi pada konfigurasi jaringan, optimasi, self-diagnostic, serta pemulihan jaringan. Perusahaan juga sudah mengimplementasi cara ini untuk untuk layanan VoLTE , guna meningkatkan kualitas dan efisiensi jaringan lebih cepat.
Sementara untuk aspek pengalaman layanan digital, implementasi dilakukan dengan penyediaan layanan yang terintegrasi untuk mobile dan home consumer, serta penyediaan kapasitas jaringan yang sesuai dengan kebutuhan tiap area.
Sedangkan untuk aspek pengalaman layanan yang lebih andal, perusahaan telah menambah 12.000 BTS 4G LTE yang menjangkau 343 kota, serta menambah 100 BTS 5G di 3 kota. Selain itu, ada penambahan 2 lokasi core, 6.000 site fiberisasi dan 20.000 km fiber optik untuk menjamin performa real-time yang lebih tinggi bagi pelanggan.
ADVERTISEMENT
Jaringan XL Axiata jangkau 96 persen populasi Indonesia di 2021
Sepanjang 2021, XL Axiata diketahui telah meningkatkan kualitas jaringan 4G yang menjangkau 96 persen populasi Indonesia di 458 kota/kabupaten. Semua itu ditopang oleh lebih dari 77 ribu BTS 4G.
Kapasitas jaringan juga diketahui terus meningkat, di mana hingga akhir 2021 proses fiberisasi jaringan telah mencapai 50 persen dari total site pada kota-kota yang menjadi fokus dan tambahan 113 ribu km jaringan fiber.
ADVERTISEMENT
Dengan upaya peningkatan mutu jaringan selama ini, XL Axiata berhasil menghadirkan layanan internet yang lebih cepat setiap tahunnya. Perusahaan mengungkap pada tahun 2021, dari kuartal pertama hingga keempat, kecepatan rata-rata akses internet meningkat sekitar 24 persen. Dan pada periode yang sama, perbaikan tingkat latensi juga meningkat sekitar 17 persen.