Ini Manfaat Hakiki AI untuk Kamera Smartphone

Samsung Galaxy Note20 Ultra. Foto: Bianda Ludwianto/kumparan

Teknologi smartphone dari tahun ke tahun semakin canggih. Tidak terkecuali fitur kamera pada ponsel yang kini sudah lebih optimal berkat adanya teknologi kecerdasan buatan atau AI (artificial intelligence).

Dulu, sebelum ada AI di kamera smartphone, mendapatkan hasil foto yang maksimal cukup sulit dilakukan. Dengan adanya AI, itu dapat memudahkan sebuah pekerjaan fotografi di smartphone. AI memiliki fungsi kognitif yang mirip dengan kemampuan otak manusia, seperti berpikir, mempelajari, dan menyelesaikan permasalahan.

Berkat AI yang dapat terus belajar, hal itu bisa meningkatkan kualitas hasil foto kamera smartphone secara lebih maksimal. Kehadiran AI di kamera juga dapat membuat segala pengaturan gambar berjalan secara otomatis.

Samsung Galaxy Note 20 dan Samsung Galaxy Note20 Ultra. Foto: Bianda Ludwianto/kumparan

Pengguna smartphone tidak tidak perlu lagi dipusingkan dengan pengaturan kamera secara manual. AI dapat otomatis memahami pengaturan kamera dan pemrosesan gambar, seperti mengubah pengaturan speed, exposure, saturasi, kedalaman warna, dynamic range, white balance, hingga kontras gambar.

Kamera ponsel dengan AI dapat mendeteksi dan mengenali obyek foto dengan baik yang dinamakan Scene Optimizer. Fungsi tersebut akan meningkatkan kualitas foto. Saat ini, AI dapat mengenali berbagai macam objek, seperti tanaman, hewan, pemandangan, gedung, dan lainnya.

Teknologi AI juga dapat memperindah foto malam kamera ponsel dengan fitur Night Mode. Ajaibnya foto yang gelap di kala malam hari bisa disulap menjadi cerah dengan bantuan algoritma AI.

Fitur ShotsSuggestion mode di Samsung Galaxy Note20. Foto: Samsung

Lompatan penerapan AI di kamera smartphone telah dilakukan oleh Samsung. Misal, fitur Shot Suggestion yang dapat membantu pengguna meningkatkan proporsi foto, penentuan posisi, dan komposisi keseluruhan. Dengan fitur ini, pengguna bisa terhindar dari foto miring yang tidak artistik.

Ada juga fitur Single Take yang sangat berguna karena memungkinkan pengguna untuk mengabadikan beberapa momen sekaligus dalam bentuk foto dan video, hanya dengan sekali menekan satu tombol rekam.

Dengan fitur Single Take, cukup sekali tekan tombol kamera, dan kemampuan AI akan secara otomatis mengambil video, mengambil foto dengan beberapa angle dan efek yang beda, dan bahkan membuat klip video kecil bergaya GIF. Fitur Single Take akan menghasilkan minimal 2 video dan hasil maksimal berupa 10 foto dan 4 video.

Semua fitur AI tersebut juga sudah hadir dan bahkan ditingkatkan kemampuannya di smartphone Samsung Galaxy Note20 dan Samsung Galaxy Note20 Ultra. Apalagi dengan dukungan prosesor Exynos 990 dapat mendukung pengoperasian banyak sensor kamera secara bersamaan dengan proses yang lebih cepat.

Fitur Single Take mode di Samsung Galaxy Note20. Foto: Samsung

Satu hal yang baru dari pemanfaatan AI di Samsung Galaxy Note20 Series adalah hadirnya Pro Video mode dengan menyajikan fitur perekaman audio yang baru. Pengaturan audio pada mode tersebut bisa dilakukan dengan memfokuskan dari mana sumber suara berasal. Apakah itu dari depan, belakang, sekeliling, dan bahkan dari earbuds Galaxy Buds Series yang pakai koneksi Bluetooth.

Dengan begitu, perekaman suara pada video bisa dilakukan secara lebih optimal karena mengikuti arah dari datangnya sumber suara. Ada juga fitur Live Focus Video yang bisa rekam video dengan efek bokeh bermacam-macam. Hasilnya, sudah pasti keren punya.

Bagaimana, tertarik? Samsung Galaxy Note20 hadir dengan varian RAM 8 GB/ROM 256 GB dipatok harga Rp 14,5 juta. Seri Samsung Galaxy Note20 Ultra varian RAM 8 GB/ROM 256 GB dibanderol Rp 18 juta dan RAM 8 GB/ROM 512 GB dipatok Rp 20 juta.