Ini Tiga Operator yang Lolos Seleksi Ulang Frekuensi 5G Indonesia

17 April 2021 15:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi tiang-tiang BTS dekat pemukiman. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tiang-tiang BTS dekat pemukiman. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Lelang ulang pita frekuensi 2,3 GHz akan segera dilaksanakan. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah mengumumkan operator seluler yang lolos seleksi dan akan menjadi peserta lelang tersebut.
ADVERTISEMENT
Mereka adalah PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel), PT XL Axiata Tbk, dan PT Smart Telecom (Smartfren). Ketiganya akan memperebutkan pita frekuensi 2,3 GHz untuk Keperluan Penyelenggaraan Jaringan Bergerak Seluler Tahun 2021.
Frekuensi 2,3 GHz ini digadang-gadang bakal dimanfaatkan untuk menyelenggarakan layanan internet mobile 5G di Indonesia, dan bisa juga dimanfaatkan untuk 4G LTE.
Sebelumnya, ada lima operator seluler yang mengambil dan menyerahkan dokumen seleksi lelang, yaitu PT Telekomunikasi Selular, PT Indosat Tbk, PT Smart Telecom, PT Hutchison 3 Indonesia, dan PT XL Axiata Tbk. Hanya Telkomsel, XL Axiata, dan Smartfren, yang berhasil memenuhi kelengkapan dokumen permohonan dan verifikasi dokumen.
“Ketiga Calon Peserta Seleksi sebagaimana dimaksud dinyatakan sebagai Peserta Seleksi Pengguna Pita Frekuensi Radio 2,3 GHz untuk Keperluan Penyelenggaraan Jaringan Bergerak Seluler Tahun 2021,” tulis Kominfo dalam sebuah pernyataan.
ADVERTISEMENT
Telkomsel, XL Axiata, dan Smartfren akan mengikuti tahapan selanjutnya yaitu tahapan lelang harga yang akan diselenggarakan pada Senin (19/4). Lelang tersebut akan dihadiri oleh masing-masing perwakilan peserta operator dengan melakukan tes swab terlebih dahulu.
Ilustrasi Tower BTS. Foto: ANTARA FOTO/Yusran Uccang
Sebagai salah satu operator yang lolos seleksi administrasi, Telkomsel akan mempersiapkan diri untuk menghadapi tahap berikutnya. Direktur Utama Telkomsel, Setyanto Hantoro, optimis akan mendapatkan hasil yang optimal bagi perusahaan dan seluruh pemangku kepentingan.
“Keikutsertaan dalam proses seleksi pengguna pita frekuensi radio 2,3 GHz merupakan wujud nyata komitmen Telkomsel dalam memperkuat pengembangan layanan telekomunikasi berbasis digital, yang membutuhkan gelaran konektivitas jaringan broadband berteknologi terdepan serta ketersediaan alokasi frekuensi yang mencukupi, seiring dengan semakin cepatnya adopsi layanan digital dalam keseharian masyarakat Indonesia.
ADVERTISEMENT
Kominfo kembali melelang pita frekuensi 2,3 GHz yang sebelumnya dibatalkan. Lelang ini akan memperebutkan frekuensi di rentang 2360 - 2390 MHz.
Adapun tujuan lelang ulang ini, ialah menambah pita frekuensi radio bagi Penyelenggara Jaringan Bergerak Seluler dalam rangka meningkatkan kapasitas jaringan bergerak seluler, serta mengoptimalkan potensi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) khususnya dari Biaya Hak Penggunaan (BHP) spektrum frekuensi radio.