Internet Papua Mati karena Kabel Laut Putus, Telkom Kebut Perbaiki Layanan

Ilustrasi kabel laut. Foto: ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi

Telkom Indonesia mengumumkan adanya gangguan layanan di Jayapura dan sekitarnya sejak Jumat (30/4). Insiden ini menyebabkan pelanggan Telkom di sana tidak bisa menggunakan layanan telekomunikasi perusahaan.

Gangguan ini terjadi akibat terputusnya kabel laut infrastruktur kabel laut Sulawesi Maluku Papua Cable System (SMPCS) ruas Biak-Sarmi milik Telkom. Kini, perusahaan berupaya untuk melakukan percepatan perbaikan layanan.

Adapun layanan yang terganggu meliputi telepon dan SMS, layanan data, baik fixed maupun mobile broadband. Saat ini, layanan telepon dan SMS sudah berfungsi kembali, tepatnya sejak Jumat (30/4) pukul 22.45 WIB.

Sementara untuk layanan data seluler masih dalam proses pemulihan kualitas layanan secara bertahap. Telkom sedang berupaya dengan mengoptimalkan kapasitas satelit, sistem komunikasi radio IP terrestrial, dan juga dukungan dari infrastruktur lainnya termasuk pemanfaatan jaringan Palapa Ring Timur.

Ilustrasi kabel laut. Foto: ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi

“Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pelanggan dan masyarakat di wilayah Jayapura dan sekitarnya yang terdampak. Kami akan mengupayakan percepatan agar kualitas layanan bisa segera kembali normal,” kata Vice President Corporate Communication, Pujo Pramono, dalam pernyataan resmi kepada kumparan, Sabtu (1/5).

Perbaikan kabel butuh waktu lama

Berdasarkan laporan Antara, Kepala Telkom Jayapura, Sugeng, mengatakan bahwa estimasi perbaikan membutuhkan waktu kurang lebih satu bulan. Perbaikan ini harus menunggu kapal khusus sehingga butuh waktu yang lama.

“Untuk sementara hanya bisa telepon dan SMS saja,” kata Sugeng, dilansir Antaranews.

Sugeng juga menambahkan bahwa kabel laut terputus pada titik 360 kilometer dan belum diketahui penyebabnya.