Kapan Suntik Mati 3G Telkomsel di Seluruh Indonesia Selesai?

Teknisi melakukan perawatan BTS Telkomsel. Foto: NTARA FOTO/Fahrul Jayadiputra

Progres Telkomsel menyuntik mati jaringan 3G dan mengalihkannya ke 4G LTE di Indonesia sudah mencapai 40-an persen dari total 49 ribu BTS 3G. Lalu, kapan perusahaan merampungkan upgrade jaringan tersebut di seluruh Indonesia?

Direktur Network Telkomsel, Nugroho, mengatakan saat ini pihaknya belum bisa memastikan kapan proses mematikan jaringan 3G di seluruh Indonesia rampung 100 persen. Sebab, mereka masih menemukan tantangan dalam upgrade jaringan ini, mulai dari sisi pengguna akhir hingga pelanggan enterprise B2B (business to business).

"Karena buat Telkomsel yang nomor satu adalah costumer experience. Dari beberapa kota yang kita matikan (3G) itu, masih ada costumer yang keberatan, karena mereka masih membutuhkan jaringan 3G terkait dengan handset-nya. Handset-nya masih 3G," kata Nugroho ketika ditemui di Bali, Rabu (19/10).

Direktur Network Telkomsel Foto: Muhammad Fikrie/kumparan

Untuk memastikan pengalaman pelanggan tetap terjaga, Telkomsel menjadwalkan ulang untuk waktu penutupan jaringan 3G yang tepat. Operator juga terus mengedukasi dan memberikan fasilitas untuk para pelanggan agar menyadari bahwa layanan 4G LTE lebih bagus pengalamannya.

Kemudian tantangan di sisi pelanggan enterprise B2B yang diperparah oleh krisis chip di global. Pelanggan B2B yang menggunakan mesin EDC, kata Nugroho, tidak memiliki cukup supply device yang mendukung 4G.

"Kelangkaan chip tidak hanya dialami Telkomsel, tapi pelanggan B2B juga begitu, dan di seluruh dunia," tambahnya.

Dengan tantangan tadi, Nugroho memperkirakan suntik mati jaringan 3G Telkomsel paling lambat selesai pada Desember 2023.

"Target untuk 100 persen shutdown-nya masih kita godok, karena kita masih mengira kira-kira butuh waktu berapa lama lagi pelanggan 3G ini, termasuk yang B2B karena kelangkaan chip. Kira-kira, yang jelas paling telat Desember tahun depan," ucap Nugroho.