Kehebatan Samsung Knox Vault di Galaxy A35 dan A55, Cegah HP Dibobol Hacker

27 Maret 2024 14:57 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Samsung Galaxy A55 5G. Foto: Aditya Panji/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Samsung Galaxy A55 5G. Foto: Aditya Panji/kumparan
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Samsung Galaxy A55 5G dan Galaxy A35 5G resmi rilis pada 11 Maret 2024 lalu. Selain hadir dengan desain baru yang keren, keduanya juga sudah mengusung sederet fitur canggih, termasuk Samsung Knox Vault yang sebelumnya hanya ada di smartphone flagship-nya Samsung.
Samsung Knox Vault adalah platform keamanan yang tidak hanya berbasis software, tapi juga hardware. Dalam sistem Knox Vault, ada prosesor khusus yang berfungsi untuk menjaga sistem keamanan di smartphone. Knox Vault juga memiliki storage yang terpisah dari sistem Android.
Fitur ini berfungsi sebagai keamanan ganda untuk melindungi smartphone dari serangan perangkat keras dan lunak, termasuk melindungi smartphone dari kebocoran data yang kini marak terjadi di dunia digital, mulai dari data pribadi, masuknya malware yang dapat merusak dan mengeksplorasi perangkat dan data, hingga akses kamera smartphone.
Data seperti pola lock screen, password, kata sandi, hingga PIN, disimpan secara terpisah dari data lainnya, sehingga lebih aman dari hacker. Samsung Knox Vault juga dapat melindungi kunci enkripsi perangkat, mengenkripsi data pribadi pengguna. Jadi hanya pengguna yang memiliki kredensial lock screen yang tepat yang dapat mengakses data mereka, bahkan jika perangkat hilang atau dicuri.
Contohnya, saat memakai aplikasi M-Banking, di mana pengguna harus memasukkan password saat mau login atau PIN ketika bertransaksi. Data password dan PIN ini bisa disimpan dalam Knox Vault.
Samsung Knox Vault. Foto: Dok. Samsung
Kemampuan lain dari Knox Vault ini adalah fitur Samsung Pass. Layanan ini bisa digunakan pengguna buat mempersingkat proses login dengan menyimpan data password berbagai aplikasi dan layanan. Data password yang disimpan Samsung Pass bakal diamankan oleh Knox Vault.
Selain itu, teknologi ini juga mendukung Secure Folder. Dengan fitur ini kita bisa menyembunyikan file penting seperti dokumen, foto, bahkan aplikasi. Kemudian kalau ingin mengaksesnya, kita bisa memasukkan kunci keamanan yang telah didaftarkan sebelumnya.
Nah, kunci keamanan ini juga dijaga oleh Samsung Knox Vault. Dengan begitu, pengguna tidak perlu khawatir informasi sensitif yang disimpan di smartphone akan diakses orang lain.
Keamanan tingkat tinggi di Galaxy A series ini dipadukan dengan fitur Auto Blocker, sebuah opsi tindakan keamanan tambahan. Ketika diaktifkan, Auto Blocker dapat memblokir instalasi aplikasi dari sumber yang tidak sah, menyediakan pemeriksaan keamanan aplikasi untuk memindai malware potensial dan memblokir perintah dan instalasi perangkat lunak yang berpotensi berbahaya ke perangkat saat terhubung dengan kabel USB.
Pengguna Galaxy A series terbaru juga akan memiliki akses ke Security and Privacy Dashboard Galaxy, sehingga lebih mudah dari sebelumnya untuk melihat dan mengontrol apa yang terjadi pada data pengguna dan mencabut izin apa pun dan kapan pun pengguna mau.
Samsung Knox Vault. Foto: Dok. Samsung
Terakhir adanya fitur Private Sharing di Knox Vault. Jadi pengguna bisa mengirim file ke orang lain dengan batasan waktu. Misalnya, kita mau kirim file ke smartphone si A. File tersebut dapat di-setting dengan hanya bisa diakses dalam rentang waktu satu jam. File secara otomatis tidak akan bisa diakses lagi di HP si A setelah satu jam sejak pertama kali menerima file. File juga bisa diproteksi dengan tidak bisa di-screenshot, atau bisa juga pakai watermark.
Keamanan tingkat tinggi Knox Vault pada akhirnya akan meningkatkan pengalaman pengguna dalam memakai Galaxy A55 dan Galaxy A35. Ada jaminan keamanan serasa HP flagship Samsung, tapi dengan harga jauh lebih rendah.

Harga Galaxy A55 5G

Harga Galaxy A35 5G