Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Kejutan, Galaxy S22 Series Pakai Chip Snapdragon 8 Gen 1 di Indonesia
10 Februari 2022 8:43 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sebagai handphone (HP) flagship, trio Samsung Galaxy S22 jelas datang dengan prosesor kelas high-end. Samsung memakai dua model chipset untuk Galaxy S22 Series, yaitu Exynos 2200 buatan Samsung, dan Snapdragon 8 Gen 1 dari Qualcomm.
Kedua cip punya pasarnya masing-masing. Untuk Galaxy S22 di sebagian negara Asia dan Eropa, misalnya, menggunakan Exynos 2200. Sementara Galaxy S22 di Amerika Serikat dipasang Snapdragon 8 Gen 1 .
Kejutan datang untuk Samsung Galaxy S22 di pasar Indonesia. Perusahaan memastikan HP premiumnya itu bakal mengandalkan Snapdragon 8 Gen 1 sebagai dapur pacunya.
Ini adalah pertama kalinya HP dari lini Galaxy S di Indonesia tidak memakai Exynos. Sebelumnya, prosesor buatan Samsung itu konsisten digunakan pada Galaxy S21, Galaxy S20, dan model di bawahnya.
Kelangkaan chip global menjadi penyebab kenapa Samsung memutuskan Galaxy S22 di Indonesia pakai Snapdragon 8 Gen 1. Ini bukan kabar baru, mengingat isu tersebut terus mengemuka sejak pandemi COVID-19 dan memengaruhi banyak industri, mulai dari smartphone hingga otomotif.
ADVERTISEMENT
Dapur pacu itu bakal didukung dengan RAM dan memori internal 8 GB/128 GB hingga 8 GB/256 GB untuk Galaxy S22 versi biasa dan Galaxy S22 Plus. Sementara Model Galaxy S22 Ultra bakal punya RAM lebih besar, yakni 12 GB, dan pilihan memori internal hingga 512 GB.
Spesifikasi Samsung Galaxy S22 Series di Indonesia
Harga Samsung Galaxy S22 Series di Indonesia
Samsung sendiri sudah membuka keran pre-order Galaxy S22 Series mulai Rabu (9/2) pukul 22.00 WIB di situs web resmi Samsung.com Indonesia. Harga resminya ada di bawah ini.
Samsung Galaxy S22
Samsung Galaxy S22 Plus
ADVERTISEMENT
Samsung Galaxy S22 Ultra
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 21:56 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini