Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Kreator Android Kembali dengan Ponsel Sendiri
16 Januari 2017 7:34 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:19 WIB
ADVERTISEMENT
30 Oktober 2014, publik pemerhati industri teknologi mengingatnya sebagai tanggal di mana Andy Rubin meninggalkan Google. Dua tahun setelah meninggalkan Google yang kini bernama Alphabet, sang kreator Android itu dilaporkan akan masuk dalam industri teknologi melalui produk ponsel pintar sendiri.
ADVERTISEMENT
Rubin dilaporkan membangun perusahaan baru yang bisnisnya bergerak di bidang peranti keras elektronik. Perusahaan terbarunya ini diberi nama Essential, di mana Rubin akan bertindak sebagai CEO dan beranggotakan 40 orang yang terdiri dari mantan karyawan Apple serta Alphabet.
Menurut laporan Bloomberg mengutip sumber-sumber terpercaya, perusahaan ini fokus mengembangkan perangkat ponsel pintar dan rumah pintar. Khusus ponsel pintar, akan menyasar pasar menengah ke atas untuk menantang iPhone besutan Apple dan Pixel andalan Google.
Salah satu purwarupa ponselnya Rubin dikabarkan memiliki layar lebih besar dari iPhone 7 Plus (5,5 inci) yang layarnya memenuhi seluruh permukaan ponsel alias tanpa bezel.
Perusahaan rintisannya juga masih bereksperimen dengan ketahanan layar ponsel, termasuk menguji desain yang memadukan material metal di tepi ponsel dan keramik di belakang ponsel, menurut orang-orang yang akrab dengan isu ini kepada Bloomberg.
ADVERTISEMENT
Para insinyur Essential tengah mengembangkan konektor yang dapat memberi fungsi lebih luas dari sekadar pengisi daya baterai atau transfer data. Konektor magnetik akan memungkinkan Essential dan pihak ketiga untuk membuat aksesori perangkat tambahan untuk ponsel.
Berdasarkan sumber terdekat, Rubin berencana memasarkan ponselnya pada pertengahan tahun ini dengan banderol harga yang mendekati iPhone 7 (649 dollar AS atau sekitar Rp 8,6 juta).
Rumor ini semakin diperkuat setelah Rubin terlihat tengah mendiskusikan ponsel pintar bersama sejumlah eksekutif dari perusahaan operator seluler, termasuk beberapa petinggi dari Sprint Corp. di acara Consumer Electronics Show di Las Vegas awal Januari ini.
Rubin juga telah mendaftarkan Essential Products Inc. ke regulator badan usaha di California pada November 2015. Akhir 2016, perusahaan telah mendaftarkan "Essential" di Kantor Paten dan Hak Cipta Amerika Serikat, mencatatkan produk dan jasa seperti ponsel pintar, tablet, aksesoris dan "sistem operasi komputer untuk ponsel mobile".
ADVERTISEMENT