Lagi, Bos XL Axiata Mundur di Tengah Proses Merger dengan Smartfren

Chief Corporate Affairs XL Axiata, Marwan O. Baasir. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

XL Axiata kembali kehilangan petingginya saat proses merger dengan Smartfren sedang berlangsung. Kali ini, giliran Marwan O Baasir yang mengumumkan mundur dari posisi Chief Corporate Affiars XL Axiata.

Marwan mengatakan hari ini, Jumat, 28 Februari 2025, menjadi hari terakhirnya bekerja di XL Axiata.

"Benar. Efektif 1 Maret saya sudah tidak bersama XL lagi," ujar Marwan kepada kumparan, Jumat (28/2).

Marwan sendiri sudah berkarier di XL Axiata sejak 2012, dimulai dengan menjabat sebagai Head of Regulatory and Government Relation hingga Chief Corporate Affiars.

Pengunduran Marwan dari XL Axiata tidak terkait dengan proses merger dengan Smartfren. Ia meninggalkan operator seluler yang identik berwarna biru ini karena urusan pribadi.

"Alasan (pengunduran diri) personal reasons," tambahnya.

Ilustrasi XL Axiata. Foto: Muhammad Fikrie/kumparan

Hengkangnya Marwan menambah panjang daftar petinggi XL Axiata yang mengundurkan diri di tengah proses penggabungan bisnis dengan Smartfren.

Sebelumnya, Presiden Direktur dan CEO XL Axiata Dian Siswarini sudah mengajukan pengunduran diri pada awal Desember 2024, disusul dengan Direktur dan Chief Commercial Officer Home and Convergence XL Axiata, Abhijit Navalekar, Direktur dan Chief IT Digital and Analytics XL Axiata, Rico Usthavia Frans, serta Direktur dan Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa.

XL Axiata dan Smartfren telah sepakat merger dengan nilai gabungan pra-sinergi mencapai lebih dari Rp 104 triliun. Penggabungan ini membentuk entitas telekomunikasi baru bernama XLSmart.