Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Pemerintah daerah Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, dan Tangerang Selatan, mulai melakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) per Sabtu, 18 April. Langkah tersebut diambil setelah Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengizinkan PSBB di ketiga wilayah tersebut pada awal pekan ini untuk menekan penyebaran virus corona.
ADVERTISEMENT
PSBB di wilayah Tangerang Raya pun membuat perusahaan ojek online Gojek menghapus layanan GoRide untuk angkut penumpang di wilayah tersebut.
Menurut Chief Corporate Affairs Gojek, Nila Marita, penghapusan GoRide di wilayah Tangerang Raya berlangsung sejak hari ini hingga 3 Mei 2020.
"Kami menghormati dan mematuhi keputusan Gubernur Banten terkait penerapan PSBB yang diberlakukan di Tangerang Selatan, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang mulai 18 April. Kami berharap langkah ini dapat mencegah penyebaran COVID-19," kata Nila dalam keterangan pers kepada kumparan, Sabtu (18/4).
"Sejalan dengan penerapan PSBB tersebut, maka layanan transportasi roda dua kami, GoRide untuk sementara tidak tersedia di Tangerang Selatan, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang selama penerapan PSBB pada 18 April - 3 Mei 2020," sambungnya.
Tangerang Raya menjadi wilayah terakhir di Jabodetabek yang mengalami penghapusan fitur GoRide milik Gojek. Sebelumnya, perusahaan ojol itu telah menghapus fitur GoRide untuk wilayah Jakarta per 10 April 2020 dan Bodebek (Bogor, Depok, Bekasi) pada 15 April 2020.
ADVERTISEMENT
Meski layanan angkut penumpang ojol dihapus, Gojek tetap membuka layanan taksi online GoCar dan GoBlueBird selama PSBB di Jabodetabek.
Fitur lain seperti layanan pesan antar makanan GoFood, layanan telemedik dan penghantaran obat GoMed, serta layanan pengantaran barang GoSend, GoMart, GoShop dan GoBox juga tetap beroperasi seperti biasa.
"Kami juga mengingatkan agar penumpang GoCar dan GoBlueBird menggunakan masker selama perjalanan, dan mengikuti panduan keamanan selama perjalanan yang diinformasikan lewat aplikasi," kata Nila. "Menjaga keamanan dan keselamatan mitra dan pengguna adalah prioritas utama."
Nila menambahkan, pihaknya telah menyediakan paket kesehatan termasuk masker dan hand sanitizer kepada ratusan ribu mitra driver Gojek di berbagai kota di Indonesia. Gojek juga mengklaim telah melakukan sosialisasi secara intensif untuk memastikan mitra mematuhi panduan kesehatan dan keamanan bersama saat beraktivitas selama masa wabah virus corona.
ADVERTISEMENT
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!