Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.90.0
ADVERTISEMENT
Mantan karyawan Yahoo terbukti bersalah sebagai pelaku pencuri ribuan data pengguna Yahoo. Ia mengambil ribuan foto serta video pribadi dari akun pengguna Yahoo, yang beberapa di antaranya mengandung unsur seksual.
ADVERTISEMENT
Kasus ini baru saja diungkap oleh Departemen Kehakiman Amerika Serikat. Pelaku bernama Reyes Daniel Ruiz (34) mengakui tertarik terhadap foto dan video seksual dari pemilik akun yang dibobolnya.
Ruiz, yang pernah bekerja sebagai teknisi software Yahoo, mengaku bahwa dirinya menggunakan akses di perusahaan untuk meretas setidaknya 6.000 akun Yahoo. Kebanyakan dari korbannya adalah perempuan muda, tak terkecuali teman kuliah dan teman kerjanya.
“Kalau dia sudah dapat akses ke akun Yahoo , Ruiz mengaku akan menautkan akses ke iCloud, Facebook, Gmail, DropBox dan akun online lain yang dimiliki pengguna Yahoo untuk mencari gambar dan video yang lebih intim,” tulis pihak bewenang AS di Distrik Utara California, dilansir CNN.
Ruiz mendapat dua dakwaan, pertama adalah melanggar ranah privasi dunia maya dan kedua adalah menyadap jaringan komunikasi seseorang. Tapi, dakwaan yang terbukti bersalah hanyalah yang pertama.
ADVERTISEMENT
Ruiz saat ini dibebaskan dengan jaminan 200.000 dolar AS atau setara dengan Rp 2,8 miliar dan dijadwalkan mengikuti sidang putusan pada 3 Februari 2020. Ia diancam hukuman lima tahun penjara dengan tuduhan melanggar privasi komputer orang lain dan denda 250.000 dolar AS atau sekitar Rp 3,5 miliar, ditambah membayar ganti rugi.
Kasus ini menjadi perhatian bagi para pengguna layanan perusahaan teknologi soal bagaimana mereka memberikan akses pada karyawannya terhadap semua dokumen pribadi milik pengguna.