Mau Dapat Uang dari YouTube? Capai Dulu Target 10.000 Views

7 April 2017 13:40 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
ADVERTISEMENT
YouTube Space di Rumah Maroko, Jakarta. (Foto: Muhammad Fikrie/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
YouTube Space di Rumah Maroko, Jakarta. (Foto: Muhammad Fikrie/kumparan)
YouTube kini tidak hanya menjadi wadah bagi pengguna untuk mempromosikan video hasil kreativitasnya, tetapi juga sebagai sumber pemasukan uang. Pendapatan ini bisa dilalui dengan YouTube Partner Program yang sudah ada sejak tahun 2007. Sayangnya, dari sekian YouTuber yang ada, banyak yang memanfaatkan program itu dengan curang, seperti mencuri dan mengunggah ulang video milik orang lain yang sudah pasti melanggar hak cipta. Dalam upaya memerangi plagiat, YouTube telah mengumumkan perubahan peraturan di YouTube Partner Program. Mulai sekarang, YouTuber tidak dapat mengaktifkan fitur monetize sampai video dalam saluran mereka mendapatkan 10 ribu kali ditonton untuk periode seumur hidup. YouTube percaya perubahan ini akan memberikan mereka kesempatan mengumpulkan informasi yang cukup untuk menentukan validitas suatu saluran. Ini juga memungkinkan mereka mengkonfirmasi apakah saluran tersebut sudah mengikuti pedoman dan kebijakan beriklan YouTube. "Dalam beberapa pekan, kami juga akan menambahkan peninjauan untuk kreator baru yang mendaftar dalam YouTube Partner Program. Setelah kreator mencapai 10 ribu views seumur hidup di saluran mereka, kami akan meninjau aktivitas mereka terhadap kebijakan kami," tulis VP Product Management YouTube, Ariel Bardin.
ADVERTISEMENT
Perubahan kebijakan ini disebutnya bertujuan untuk memastikan semua kreator konten menemukan peluang di YouTube dan uang hasil kerja sama dengan YouTube itu disalurkan ke tangan yang tepat.