Menkominfo Rudiantara Bangga Go-Jek Berhasil Ekspansi ke Vietnam

Peluncuran Go-Viet di Hanoi, Vietnam. (Foto: Go-Jek)

Perusahaan transportasi online Go-Jek baru saja meresmikan operasional Go-Viet di Hanoi, Vietnam, Rabu (12/9). Ini sebagai langkah ekspansi lanjutan dari Go-Jek di Vietnam, setelah menyambangi kota Ho Chi Minh pada 1 Agustus lalu.

Acara peluncuran Go-Viet di Hanoi bukan hanya dihadiri oleh CEO Go-Jek Nadiem Makarim, tapi juga beberapa tokoh negara penting, seperti Presiden RI Joko Widodo, serta sejumlah menteri, antara lain Menkopolhukam Wiranto, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi, dan Menkominfo Rudiantara.

Menkominfo Rudiantara mengungkapkan dirinya bangga dengan apa yang telah dicapai oleh Go-Jek. Pasalnya melalui Go-Jek, Indonesia bisa berkontribusi dalam perkembangan digital tidak hanya di dalam negeri, tapi juga diakui di negara lain.

"Bangga karena sebelumnya, pada 'ruang digital', Indonesia praktis belum mempunyai legacy. Semoga momen ini tak berhenti di sini, memicu legacy-legacy lainnya di ranah digital," tulis Rudiantara, lewat akun Twitter resminya.

Pria yang akrab disapa Chief RA ini menjelaskan ekspansi Go-Jek ke Vietnam membuktikan Indonesia mempunyai kesempatan yang sama untuk bersaing dan berkontribusi untuk mengembangkan teknologi digital.

Pengemudi wanita Go-Viet di Hanoi, Vietnam, Rabu (12/09/2018). (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)

Selain itu, ia juga berharap agar langkah Go-Jek ini bisa menginspirasi startup-startup lainnya untuk melakukan hal yang serupa. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) sendiri telah menyatakan bakal membantu memfasilitasi startup lokal untuk go global.

"Go-Jek mampu melihat peluang tersebut dan mengeksekusinya dengan meluncurkan Go-Viet di Vietnam hari ini. Semoga langkah Go-jek menjadi pelecut dan inspirasi bagi teknopreneur di Indonesia, bahwa mereka juga akan mampu," ungkapnya.

Menkominfo Rudiantara di ultah ke-7 Bukalapak. (Foto: Bukalapak)

Vietnam merupakan negara pertama dari rangkaian rencana ekspansi internasional Go-Jek di Asia Tenggara. CEO Go-Jek Nadiem Makarim menjelaskan Go-Viet merupakan hasil kolaborasi dengan Go-Jek. Salah satunya lewat teknologi Indonesia yang dipakai di Vietnam.

"Satu hal yang istimewa dari Go-Viet adalah semangat kolaborasinya. Go-Viet menggabungkan Go-Jek di Indonesia. Kami bangga bisa membagikan teknologi Indonesia ke mancanegara untuk bisa dimanfaatkan oleh masyarakat Vietnam," jelasnya.

Setelah Vietnam, Go-Jek juga sedang mempersiapkan ekspansi selanjutnya di Thailand, Filipina, dan Singapura.