Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Meta Siap Bangun Kabel Internet Bawah Laut Terpanjang di Dunia, Jangkau 5 Benua
21 Februari 2025 13:06 WIB
·
waktu baca 3 menit
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
“Proyek Waterworth akan menghadirkan konektivitas terdepan di industri ini ke AS, India, Brasil, Afrika Selatan, dan kawasan-kawasan penting lainnya,” tulis Gaya Nagarajan, Wakil Presiden Rekayasa Jaringan Meta, dalam sebuah postingan di web Engineering Meta, Jumat (14/2).
“Proyek Waterworth akan menjadi investasi bernilai miliaran dolar dan berjangka panjang untuk memperkuat skala dan kandalan jalan raya digital dunia dengan membuka tiga koridor samudra baru dengan konektivitas berkecepatan tinggi yang dibutuhkan untuk mendorong inovasi AI di seluruh dunia.”
Proyek kabel laut ini disinggung dalam Joint Leaders’ Statement Amerika Serikat-India yang diterbitkan oleh Gedung Putih, setelah kunjungan kerja resmi Perdana Menteri India, Shri Narendra Modi, pada Kamis (13/2).
“Mendukung konektivitas Samudra Hindia yang lebih baik, para pemimpin juga menyambut baik pengumuman Meta tentang investasi multi-miliar dan multi-tahun dalam proyek kabel bawah laut yang akan mulai dikerjakan tahun ini, dan akhirnya membentang sepanjang 50.000 km untuk menghubungkan lima benua dan memperkuat jalan raya digital global di wilayah Samudra Hindia dan sekitarnya,” bunyi pernyataan tersebut, mengutip TechCrunch.
ADVERTISEMENT
“India bermaksud untuk berinvestasi dalam pemeliharaan, perbaikan, dan pembiayaan kabel bawah laut di Samudra Hindia, dengan menggunakan vendor terpercaya.”
Induk Facebook, WhatsApp, dan Instagram itu telah melihat India sebagai salah satu negara yang infrastruktur digitalnya tumbuh sangat pesat. Dengan begitu, Project Waterworth akan membantu mempercepat kemajuan digitalisasi di India, dan mendukung rencana ambisius negara tersebut untuk ekonomi digital.
Project Waterworth disebut akan menjadi proyek kabel bawah laut 24 pasang serat terpanjang di dunia. Nantinya, kabel internet akan terpasang sejauh 50.000 kilometer, yang menurut Meta lebih panjang dari keliling Bumi (40.030 kilometer).
Apa yang dilakukan Meta akan mengalahkan proyek kabel bawah laut terpanjang dunia sebelumnya. Sebagai perbandingan, konsorsium kabel 2Africa –sebuah proyek yang juga melibat Meta sebagai mitra– mengumumkan pada 2022 bahwa mereka akan memasang kabel bawah laut sepanjang 45.000 kilometer, 5.000 km lebih pendek daripada Project Waterworth.
ADVERTISEMENT
“Meta telah menunjukkan keinginan kuat untuk memiliki lebih banyak bagian konektivitas,” kata Paolo Pescatore, seorang analis industri telekomunikasi dan teknologi kepada BBC.
“Ini adalah demonstrasi lebih lanjut karena berupaya untuk melampaui para pesaing dalam memberikan pengalaman unik kepada pengguna dengan mengintegrasikan perangkat keras, perangkat lunak, platform, dan aspirasinya yang berkembang dalam konektivitas,” tambah Profesor Vili Lehdonvirta dari Oxford Internet Institute.
Rencana Meta memasang kabel bawah laut terpanjang di dunia muncul setelah pengumuman NATO pada 2024 tentang konsorsium Hybrid Space/Submarine Architecture Ensuring of Telecommunications (HEIST) senilai 2,5 juta dolar, yang bertujuan untuk membuat internet tahan gangguan, dengan mengalihkan aliran informasi ke antariksa jika kabel bawah laut diserang atau terputus secara tidak sengaja. Beberapa elemen HEIST rencananya akan mulai diuji tahun ini.
ADVERTISEMENT
Untuk mencapai tujuan ini, Meta akan memaksimalkan kabel yang diletakkan di perairan dalam hingga 7.000 meter dan menggunakan teknik sebuah teknik khusus agar kabel tidak rentan rusak akibat jangkar kapal atau bahaya lain.