Microsoft Beli Activision, Bagaimana Nasib Game Call of Duty di PlayStation?

26 Januari 2022 13:39 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Call of Duty: Modern Warfare. Foto: Activision Blizzard
zoom-in-whitePerbesar
Call of Duty: Modern Warfare. Foto: Activision Blizzard
ADVERTISEMENT
Microsoft bikin heboh usai mengumumkan pembelian penerbit game Activision Blizzard dengan nilai 68,7 miliar dolar AS atau sekitar Rp 986 triliun pada Selasa (18/1) lalu.
ADVERTISEMENT
Akuisisi tersebut membuat Microsoft, yang juga produsen konsol Xbox, menjadi perusahaan video game dengan pendapatan terbesar ketiga di dunia setelah Tencent dan Sony.
Namun, aksi ini lantas menimbulkan pertanyaan tentang masa depan franchise video game produksi Activision Blizzard, termasuk game Call of Duty.
Usai berbincang dengan para petinggi Sony, CEO Microsoft Gaming Phil Spencer memastikan franchise game yang terbit pertama kali pada 2003 itu bakal tetap hadir di konsol PlayStation, baik PlayStation 4 maupun PlayStation 5, tak hanya di platform naungan Microsoft saja.
Hal yang sama juga diutarakan Sony. Mereka berharap Microsoft bakal terus menghadirkan game produksi Activision Blizzard di platform lain pasca-akuisisi.
“Kami berharap Microsoft akan mematuhi perjanjian kontrak dan terus memastikan game Activision bersifat multi-platform,” kata juru bicara Sony, sebagaimana dikutip The Verge.
ADVERTISEMENT

Serius Bangun Metaverse

Menurut CEO Microsoft Satya Nadella, pembelian Activision Blizzard ini merupakan kunci perusahaan untuk membuat metaverse — dunia virtual untuk bekerja dan bermain.
Logo Microsoft Foto: Foto: Lucy Nicholson/Reuters
Metaverse merupakan istilah yang diciptakan dalam novel dystopian "Snow Crash" yang dipublikasi pada 1992. Istilah Metaverse merujuk secara luas pada gagasan tentang dunia virtual bersama yang dapat diakses oleh orang-orang yang menggunakan perangkat yang berbeda.
Meski hingga kini wujud metaverse masih buram, gagasan tersebut sebenarnya sudah dapat dilihat dari sejumlah game bertema open world seperti Minecraft, Roblox, dan Warcraft. Game yang disebutkan terakhir itu diterbitkan oleh Activision Blizzard.
ADVERTISEMENT
Associated Press melaporkan bahwa pembelian Activision Blizzard oleh Microsoft bisa menjadi salah satu akuisisi teknologi paling mahal dalam sejarah.
Rekor akuisisi perusahaan teknologi hingga kini dipegang oleh Dell saat membeli perusahaan penyimpanan data EMC pada tahun 2016 dengan harga sekitar 60 miliar dolar AS.