Minggu Ini, Telkom Buka Blokir Netflix?

1 Juli 2020 9:45 WIB
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi menonton Netflix. Foto: Getty Images
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi menonton Netflix. Foto: Getty Images
ADVERTISEMENT
Ada kabar baik bagi kamu pengguna layanan internet Telkom Group yang berlangganan Netflix. Sebab, perusahaan telekomunikasi pelat merah itu akan membuka blokir mereka terhadap Netflix dalam waktu dekat.
ADVERTISEMENT
Menurut seorang narasumber tepercaya kepada kumparan, blokir Telkom kepada Netflix akan resmi berakhir pada minggu ini, pekan pertama Juli 2020. Keputusan tersebut ditetapkan pada rapat direksi Telkom.
Artinya, seluruh pengguna layanan internet Telkom Group, mulai dari IndiHome hingga Telkomsel, bakal bisa mengakses dan streaming Netflix tanpa VPN (virtual private network). Keputusan ini mengakhiri blokir Netflix yang dilakukan Telkom pada seluruh layanan internet mereka sejak Januari 2016.
"Kita tunggu saja ya. Nanti saatnya akan disampaikan," kata Vice President Corporate Communication Telkom, Arif Prabowo, ketika diminta konfirmasi soal kabar dibukanya blokir Netflix pada awal Juli, Rabu (1/6).
Logo Telkom Indonesia. Foto: REUTERS/Beawiharta
Kabar mengenai kerja sama Telkom dan Netflix mulai berembus pada akhir April 2020, menyusul penutupan Hooq. Layanan streaming video asal Singapura tersebut merupakan mitra Telkom dan salah satu pesaing Netflix di wilayah Asia Tenggara. Sementara layanan streaming film iFlix mengkonfirmasi diakuisisi oleh Tencent asal China.
ADVERTISEMENT
Isu kerja sama dengan Netflix tersebut telah diamini oleh Direktur Utama Telkomsel, Setyanto Hantoro. Dalam sebuah webinar yang diselenggarakan Tempo pada 11 Juni 2020, ia merepetisi pernyataan Telkom yang tengah dalam pembicaraan serius dengan Netflix.
Setyanto menjelaskan, blokir Netflix yang dilakukan Telkom Group sejak 2016 disebabkan oleh persoalan etis. Pada saat itu ada beberapa hal terkait kebijakan konten yang tidak disepakati oleh perusahaan asal AS tersebut. Sekarang, Netflix disebutnya telah banyak melakukan perubahan yang positif terhadap pasar Indonesia. Perubahan itulah yang kemudian menjadi pertimbangan Telkom Group untuk lebih serius melakukan pembicaraan dengan Netflix.
Ilustrasi menonton Netflix. Foto: Shutter Stock
"Sekarang kita melihat Netflix sudah berubah, sudah banyak sekali berubah, parental control-nya lebih baik. Kemudian, Netflix sudah mau bekerja sama dengan produsen-produsen konten lokal. Kemudian, ada take down policy yang jauh lebih baik dibandingkan dulu," kata Setyanto saat itu.
ADVERTISEMENT
"Intinya, sekarang kita sedang dalam proses secara serius untuk berbicara dengan Netflix dan menuju ke arah sana, memperbolehkan pelanggan kami mengakses Netflix dari jaringan Telkom Group."
Di Indonesia sendiri, Netflix baru-baru ini bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk menyajikan sejumlah materi sekolah dalam menyambut kegiatan belajar mengajar jarak jauh (PJJ) melalui film dokumenter yang disiarkan TVRI. Ini merupakan pertama kalinya program orisinal Netflix muncul di televisi. Meski demikian, kerja sama ini menuai polemik bagi sejumlah kalangan.
Polemik serupa juga sempat mencuat ketika Netflix mengucurkan dana investasi sebesar 1 juta dolar AS atau sekitar Rp 14 miliar pada Januari 2020. Melalui dana tersebut, Netflix bekerjasama dengan Kemendikbud untuk mendukung pertumbuhan perfilman Indonesia mulai dari pelatihan penulisan naskah, produksi film, hingga pendampingan untuk tata kelola industri film.
ADVERTISEMENT