Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Mobil Amfibi dari Surabaya Diklaim Paling Cepat di Air
10 Januari 2017 14:53 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:19 WIB
ADVERTISEMENT

Setelah melewati tahap perakitan, kendaraan amfibi bernama Kasrat X1 yang dikembangkan Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI AL kini mencapai tahap uji coba di air maupun darat untuk menguji daya tahannya.
ADVERTISEMENT
Penggagas sekaligus pemimpin proyek pengembangan mobil amfibi ini, Letkol Mar Citro Subono, mengklaim bahwa saat ini kendaraannya merupakan salah satu yang tercepat di air untuk kawasan Asia berkat sejumlah sistem yang diterapkan.
Dari hasil uji coba di air pada Oktober lalu di Karangpilang, Surabaya, Citro berkata mobil amfibinya bisa mencapai kecepatan 12 knot walaupun bodinya terbuat dari bahan dan mengusung konsep mobil berat ala militer.
"Mobil kita terbuat dari baja, terlihat kendaraan berat tapi kencang di air. Kalau sekarang armor yang dimiliki TNI kan berat-berat kalau di air paling kecepatannya hanya 5 kilometer per jam. Sementara mobil saya ini kecepatannya 12 knot setara 25 hingga 30 kilometer per jam. Punya saya ini untuk ukuran Asia mungkin paling cepat sekarang," jelas Citro.
ADVERTISEMENT

Salah satu rahasia Kasrat X1 bisa mencapai kecepatan itu, ditopang oleh teknologi scissorlift yang diterapkan pada roda. Empat roda pada mobil ini disebut Citro bisa dilipat ke atas agar saat berada di air, manuvernya tidak diganggu oleh roda-roda.
Setelah roda dilipat, sistem pada mobil amfibi Kasrat X1 bisa menurunkan mesin Cummins Mercruiser 200 hp beserta baling-baling sebagai penggerak ketika di air. Kecepatan Kasrat X1 tak lepas dari dukungan mesin ini.
"Ketika saya lihat di riset-riset dunia, rata-rata kalau mau bikin amfibi cepat memang rodanya harus dilipat, mau ke samping atau ke atas. Nah, yang ke atas ini saya lihat di paten dunia belum ada. Makanya saya membuat namanya teknologi scissorlift, mengangkat ke atas. Itu yang murni gambaran saya sendiri," tutur Citro.
ADVERTISEMENT
Jika hendak beroperasi di darat, Empat roda itu kemudian bakal diturunkan kembali. Mobil ini dapat melaju dengan kecepatan hingga 80 kilometer per jam.

Citro mengaku sudah berkutat dalam proyek kendaraan amfibi sejak 13 tahun lalu, tepatnya tahun 2004 ketika ia menciptakan mobil amfibi pertama bernama Jasgu 1 (Jip Serba Guna). Kala itu Citro masih berpangkat kapten dan ia ikut dalam lomba karya cipta teknologi.
"Tahun 2004 saya bikin mobil amfibi yang pertama. Itu bikinnya masih sendiri dan dana sendiri, yang selanjutnya juga masih dana sendiri," ungkap Citro.
Sebelum didanai oleh pemerintah, Citro pernah memproduksi tiga kendaraan amfibi bernama Jasgu 1 pada 2004, Jasgu 2 pada 2005, dan Jasgu 3 pada 2006, yang semuanya berasal dari dana sendiri.
ADVERTISEMENT