Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Awal Oktober 2019, operator seluler Telkomsel meluncurkan layanan terbaru bernama By.U . Produk ini menjadi senjata baru Telkomsel untuk menggaet milenial yang punya kebutuhan "semuanya semaunya."
Kehadiran By.U juga menjadi penyegaran bagi Telkomsel yang sudah selama 24 tahun beroperasi dan ingin mendobrak persepsi bahwa pelanggannya hanya diisi oleh generasi tua. Hal itu juga tampak pada branding By.U yang sangat berbeda dari produk Telkomsel lainnya, seperti Loop, Simpati, Kartu As dan Kartu Halo.
By.U tidak seperti produk Telkomsel lain yang identik dengan warna merah dan putih. Khusus By.U, ia hadir dengan kombinasi warna biru muda, hijau, dan oranye. Telkomsel meyakini bahwa ketiga warna ini lebih menggambarkan generasi milenial yang bebas dan dinamis.
Hal itu juga direpresentasikan dalam layanan By.U yang berbasis digital end-to-end untuk memenuhi kebutuhan telekomunikasi. Direktur Utama Telkomsel Emma Sri Martini mengklaim, mereka menjadi perusahaan telekomunikasi pertama yang menjadi ‘first digital prepaid telco company’.
Semua kebutuhan seluler, mulai dari beli kartu SIM seluler hingga membeli paket data dan pulsa, bisa dilakukan dalam aplikasi by.U. Selain itu, pelanggan juga memiliki kebebasan membeli paket data dan pulsa sesuai kebutuhan.
“Kita listening to the voice of customer. Kita address semua masalah dengan produk ini. Ini sangat mengerti customer sangat digital savvy. Generasi milenial sangat tidak mau bergantung dengan orang, tidak mau diatur. Saya yang ingin menentukan kebutuhan saya, dan saya yang choosing,” ujar Emma, ketika meluncurkan By.U.
Dengan aplikasi By.U , pengguna bisa membeli layanan seluler dan paket data internet layaknya membeli pizza. Mereka bisa membeli paket data internet yang berlaku selama 24 jam sesuai keinginan dan juga pulsa reguler. Pelanggan juga dapat membeli tambahan kuota khusus, yang disebut Emma sebagai topping, untuk aplikasi media sosial, seperti Instagram, YouTube, Facebook, dan aplikasi lainnya.
Berikut tiga pilihan kuota utama:
- Yang Bikin Nyaman: 2 GB/3 hari, harga Rp 9.000
- Yang Bikin Happy: 4 GB/7 hari, harga Rp 20.000
- Yang Bikin Nagih: 10 GB/30 hari, harga Rp 50.000
Berikut pilihan kuota Topping:
- Instagram: 3GB/30 hari, harga Rp 12.500
- YouTube: 3GB/30 hari, harga Rp 12.500
- WhatsApp: 2GB/30 hari, harga Rp 8.500
- Facebook: 2GB/30 hari, harga Rp 8.500
- Spotify: 2GB/30 hari, harga Rp 8.500
- Joox: 2GB/30 hari, harga Rp 8.500
Pengalaman pakai By.U
Berdasarkan pengalaman kumparan menggunakan By.U, provider ini sangat membantu orang-orang yang suka hidup praktis dan anti-ribet. Semua prosesnya bisa diselesaikan lewat smartphone dan secara digital di aplikasi By.U.
By.U unggul dari sisi harga yang lebih murah, tanpa mengesampingkan kualitas. Kuota tambahan yang dijual untuk aplikasi tertentu mulai dari 512 MB untuk 3 hari harga Rp 2.000. Ini berlaku untuk Instagram, YouTube, sampai WhatsApp. Ada juga kuota 2 GB atau 3 GB yang harganya juga sangat terjangkau.
Kami puas dengan layanan yang diberikan By.U karena koneksi internetnya sangat cepat dan jangkauannya luas. Pengalaman yang didapat setara dengan layanan prabayar Telkomsel yang lain seperti Simpati, KartuAS, sampai Loop. Memuaskan!
Cara menggunakan layanan By.U sangat mudah. Kamu hanya perlu memiliki kartu SIM By.U terlebih dahulu, yang juga bisa didapatkan lewat aplikasi. Caranya cukup dengan membeli kuota internet utama atau pulsa reguler lewat aplikasi.
Kemudian, kamu akan disuguhkan lima opsi rangkaian nomor By.U untuk dipilih. Jika tidak ada satupun nomor ponsel yang menarik, aplikasi akan secara otomatis refresh nomor tersebut dan memberikan lima pilihan nomor lainnya.
Jika sudah memilih nomor seluler, kamu akan diarahkan untuk melakukan transaksi pembayaran. Ada beberapa pilihan transaksi, yaitu melalui platform pembayaran LinkAja, GoPay, OVO, Virtual Account, dan kartu kredit. Tadaa… kamu tinggal menunggu SIM card By.U yang dikirim melalui jasa kurir JNE.
Kalau kamu menghadapi kesulitan atau punya keluhan soal layanan By.U, ada customer service berbasis live chat, yang diberi nama Nindy. Ia akan menjawab semua pertanyaan dan keluhan pelanggan By.U. Namun karena Nindy bukan sepenuhnya chatbot, jadi layanan ini hanya beroperasi sampai pukul 12.00 malam. Kalau sudah tutup tapi kamu masih punya pertanyaan atau keluhan, Ayah Nindy akan membalas pesan tersebut dan mengatakan Nindy sedang istirahat. Pesanmu akan segera dibalas keesokan harinya.
Selain lewat Nindy, pengguna By.U juga bisa bertanya atau menyampaikan keluhan lewat akun Facebook dan Instagram By.U. Kalau jalur ini dirasa belum cukup, bisa memanfaatkan layanan call center Telkomsel atau datang ke GraPari.
Saat ini, aplikasi By.U sudah bisa digunakan di platform Android dan akan segera menyusul untuk pengguna iOS. Meskipun begitu, layanan ini baru hanya tersedia di kota-kota besar dan beberapa universitas saja. Hal itu dilakukan untuk memastikan bahwa layanan ini bisa tepat guna dan sasaran.
"Kita akan ada di seluruh Indonesia tapi saat ini kita mau menjaga layanan terbaik terlebih dahulu. Kita mau fokus di beberapa kota agar maksimal, agar kita bisa kontrol distribusinya. Ini awal dari perjalanan kami. Kita harus memastikan JNE bisa mengantar dengan on time," kata Director Planning & Transformation Telkomsel, Edward Ying.
Berikut daftar kota dan universitas yang sudah tersedia layanan By.U:
Kota
Kota Depok
Kota Bogor
Kabupaten Bogor
Kota Sukabumi
Kabupaten Sukabumi
Kota Cianjur
Kabupaten Cianjur
Kampus
Universitas Indonesia
Universitas Padjajaran Jatinangor
Institut Pertanian Bogor
Universitas Gadjah Mada
Institut Teknologi 10 November
Universitas Brawijaya