Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Ojek Muslimah Ojesy Punya 600 Driver Berhijab di 25 Kota Indonesia
12 Januari 2018 18:42 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
ADVERTISEMENT
Jangan heran kalau di jalan kamu akan menjumpai layanan ojek dengan jaket biru muda yang pengemudinya adalah seorang perempuan berhijab. Layanan ojek yang telah ada sejak tahun 2015 ini ternyata bernama Ojesy, yang aplikasinya sudah tersedia di Google Play Store untuk diunduh.
ADVERTISEMENT
Memang layanan ojek ini belum bisa dibandingkan dengan Go-Jek, Grab, dan Uber yang sudah besar dan luas, tapi mungkin Ojesy bisa menjadi solusi buat kamu kaum perempuan yang tidak ingin dibonceng laki-laki.
Ojesy didirikan oleh Evilita Adriani dan Reza Zamir pada tahun 2015 di Surabaya, dan kini layanannya itu sudah memiliki 600 mitra pengemudi yang tersebar di 25 kota di Indonesia.
Kota-kota itu adalah Surabaya, Sidoarjo, Malang, Gresik, Madiun, Solo, Semarang, Yogyakarta, Bandung, Bogor, Bekasi, Depok, Tangerang, Tangerang Selatan, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, dan Jakarta Pusat.
Kemudian, bertambah 6 kota di 2016 di Makassar, Purbalingga, Purwokerto, Banjarnegara, Bojonegoro, dan Cilacap.
Ojesy yang merupakan singkatan dari 'Ojek Syar'i' ini memberlakukan beberapa persyaratan bagi kaum perempuan yang mau bergabung menjadi mitra pengemudinya. Beberapa syaratnya adalah memiliki SIM C, smartphone, dan tentunya kendaraan motor dengan berkas lengkap.
ADVERTISEMENT
Tapi, di luar itu, ada syarat yang lebih detail lagi, yaitu para calon pengemudi harus seorang Muslimah yang berjilbab dan berpakaian longgar, terutama ketika beroperasi sebagai driver Ojesy. Bahkan, pengemudi Ojesy juga harus mendapatkan restu terlebih dahulu dari suami, ayah, ibu, atau saudara.
Restu keluarga itu dilampirkan dalam berkas pendaftaran berbentuk surat izin bermaterai Rp 6 ribu dan fotokopi identitias pemberi izin.
Ojesy memiliki tiga layanan ojek on-demand, mulai dari Order Sekarang, Order Booking, hingga Order Berlangganan. Namun, Reza mengatakan ia bakal memfokuskan pada layanan berlangganannya yang dirasa menjadi keunggulan Ojesy.
"Kebanyakan orang tua yang order buat anak-anaknya sekolah. Di sini kita unggul karena orang tua akan merasa aman kalau perempuan juga yang bawa," papar Reza.
ADVERTISEMENT
Untuk saat ini, Ojesy masih berfokus di kota-kota yang menjadi kawasan operasional. Reza mengaku Ojesy belum memiliki rencana untuk mengembangkan layanannya itu ke kota lain dalam waktu dekat, tapi tidak menutup kemungkinan untuk ke depannya.
"Kita akan buka di beberapa kota, tapi untuk sekarang kita fokus di kota yang sudah buka. Kita kembangkan dulu-lah yang di sana," ucapnya.
Meski begitu, Ojesy tidak hanya menyasar konsumen beragama Islam. Layanan ini ditujukkan untuk semua perempuan dan anak-anak. Untuk anak laki-laki, Ojesy memberi batasan usianya adalah kelas 3 SD.